Fraud and Proud

Fakta yang harus kita sadari adalah manusia berubah! bisa karena gaya hidup, faktor pergaulan atau adanya tuntutan/kebutuhan hidup, selain terbukanya peluang dan niat dari pelakunya. 

Walaupun kita buat "pagar kontrol" setinggi-tingginya tidak akan berguna bila kita semua tidak menjaganya dengan baik apalagi ada yang membukakan pagar tersebut bagi pihak luar! 

Rasanya tidak ada cara yang paling ampuh, untuk mencegah Unconciously Fraud, kecuali adanya atau terbangunnya fondasi keimanan/spiritualitas yang baik, integritas, sense of belonging, dan profesionalisme dalam bekerja serta selalu diingatkan melalui internal briefing dan risk awareness secara periodik. Jujur, jujur, jujur dan berintegritas dalam artian yang luas.

Hikmah, pengalaman dan pembelajaran merupakan hal yang mahal dan hal tersebut merupakan bagian dari warna dan perjalanan sukses sebuah organisasi hingga pada tingkat negara.

Fraud hanya dapat dicegah secara bersama-sama dengan saling mengingatkan untuk mencegah dan menghindarinya. 

Mari kita rubah FRAUD menjadi PROUD dengan senantiasa menjadi pribdai yang berIntegritas untuk mendukung negara kita untuk terus maju!