Mohon tunggu...
Thomas Jan Bernadus
Thomas Jan Bernadus Mohon Tunggu... Penulis - A Freelance Blogger

blogger free lance

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

Bonus Atlet Asian Games 2018, Tercepat dan Terbanyak Sepanjang Sejarah

3 September 2018   15:55 Diperbarui: 3 September 2018   15:59 565
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Asian Games 2018 telah usai, setelah digelar kurang lebih dua pekan di Jakarta, Palembang dan juga Jawa Barat. Indonesia sukses merebut medali emas melebihi target. Target awalnya adalah 16 Medali emas, tapi yang berhasil didapat adalah 31 medali emas. Jumlah ini tentunya hampir dua kali lipat dari target.

Indonesia bukan hanya mendapat medali emas saja, tapi juga medali perak dan perunggu. Total 98 medali yang dikumpulkan. Indonesia juga menduduki peringkat ke-4 di bawah Tiongkok, Jepang dan Korea Selatan. Ini tentunya menggembirakan.

Atlet yang meraih medali pun langsung bergelimangan bonus. Yang medali emas perorangan mendapat Rp 1,5 milyar. Untuk dobel atau ganda masing-masing mendapatkan Rp 1 Milyar. Peraih Medali Perak dan perunggu juga mendapatkan bonus ratusan juta rupiah.

Nah bagaimana dengan atlet yang ikut bertanding di Asian Games 2018 tapi tidak mendapatkan medali? Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi di FMB 9 mengatakan bahwa mereka tetap mendapatkan insentif. Jumlah insentif tersebut mencapai Rp 20 juta. "Jumlah ini kami naikkan. Kalau awalnya hanya Rp 10 juta, kami naikkan menjadi 20 juta," tutur Menpora.

Menpora juga menceritakan bahwa, untuk bonus ini, jumlahnya melebihi yang pernah diberikan. Bukan hanya itu saja, bonus yang diberikan ini merupakan yang tercepat dalam sejarah. Kalau sebelumnya harus menunggu dua hingga tiga bulan, kali ini sebelum keringat atlet mengering, atau masih dalam suasana Asian Games 2018, bonus sudah dicairkan.

Ketika memberikan bonus ini, Menpora bahkan bercerita, timnya harus lembur tiga hari tiga malam agar bonus bisa dicarikan. Menpora bahkan harus mengecek satu demi satu buku tabungan para Atlet dan disesuaikan dengan SK bonus untuk mereka. "Tidak ada potongan sama sekali. Sama seperti yang di SK," kata Imam Nahrawi.

Percepatan pencairan bonus ini juga, merupakan permintaan dari Presiden Joko Widodo. Dan tidak hanya itu, cepatnya pencairan bonus untuk para atlet ini tidak terlepas dari kerjasama yang baik dengan Kementrian Keuangan dan juga pihak Perbankan.

Semoga bonus ini bisa memicu semangat para atlet. Tidak hanya itu saja, bonus ini semoga bisa membawa manfaat yang banyak. Para Atlet ini nantinya sudah harus mempersiapkan diri kembali karena mereka akan berlaga di kejuaraan lainnya.

Semangat ya para atlet yang sudah mengharumkan nama Indonesia!

Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun