Mohon tunggu...
Boris Toka Pelawi
Boris Toka Pelawi Mohon Tunggu... Aktor - .

.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Pandji "Keseleo Lidah", Kesempatan Pendukung Ahok Balas Dendam?

24 Januari 2021   09:07 Diperbarui: 24 Januari 2021   09:34 1484
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar tribunnews.com

Kenapa harus marah, Bukankah Harusnya kita berpikir jangan-jangan benar hal itu terjadi. Hari ini ada orang-orang yang coba memanfaatkan kekuatan sebuah lembaga untuk menjatuhkan orang lain. Terutama mereka yang berbeda pandangan politik dengan dirinya.

Kedua, dari riuhnya komentar netizen yang saya pikir Tidak sepantasnya dilontarkan oleh sekelompok anak muda berpendidikan, Saya punya analisa bahwa mereka ini adalah kelompok yang masih menyimpan kenangan pahit kekalahan Ahok dari Anies Baswedan. Sebab saat itu Pandji pragiwaksono adalah juru bicara Anies dan cukup aktif dalam berbagai diskusi dan debat. Itu kenapa tidak sedikit netizen yang mengaitkan kejadian Pandji Pragiwaksono ini dengan kasus penistaan yang dialami Ahok.

Sebab Panji meminta masyarakat untuk tidak menilai pernyataannya dari sebuah judul artikel atau sepotong video. Lalu ada yang bilang "begitu juga yang dialami Ahok dulu, gimana nggak Enak kan Rasanya?" Yang saya bingung begini, Pandji pragiwaksono kan tidak pernah mengedit video pernyataan Ahok yang akhirnya membawa Ahok ke penjara. Pandji juga tidak pernah terlibat demo 212 dan seterusnya dalam hal menuntut dipenjaranya Ahok.

Maka ini menjadi indikator untuk menentukan bahwa golongan kedua ini adalah golongan yang masih sakit hati atas kekalahan Ahok. Dan saat Pandji punya celah untuk di Serang mereka menyerang sang komedian dengan Barbar dan membabi buta. Inilah dua golongan yang saya pikir cukup keras menentang pernyataan Pandji pragiwaksono.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun