Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Konsultan - Kompasianer of the Year 2014

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Pilihan

Di Usia Kepala 7, Masih Jelajahi Padang Pasir dan Padang Salju?

15 Februari 2017   18:45 Diperbarui: 15 Februari 2017   18:53 643
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bila kita mau merawat kesehatan sedini mungkin,maka walaupun usia sudah berkepala 7 tidak menjadi masalah untuk bermain di Padang Pasir yang terik,maupun di Padang Salju yang dingin membeku, foto: dokumentasi pribadi

Jaga Kesehatan, Agar Dapat Menikmati Hidup Hingga di Usia Tua

Merawat kesehatan diri,dapat diibaratkan merawat sebatang pohon. Bila pohon dibiarkan tumbuh liar ,tanpa dirawat dan dipupuk, maka mungkin di usia usia produktif,masih dapat dinikmati hasilnya.

Namun,begitu pohon mulai menua, maka akibat tidak dirawat dan di pupuk,daun daunya mulai menguning. Ranting dan cabang mengering dan berpatahan ditiup angin. Akarnya mulai rapuh dan rusak disana sini. Walaupun pohonnya masih ada  dan berdiri disana,namun sudah tidak lagi dapat diharapkan hasilnya. Keberadaan pohon tua yang sekarat, hanya akan menyerap makanan dari tanah dan menyisakan sampah daunan dan ranting patah yang berserakan.

Dokumen pribadi
Dokumen pribadi
Walaupun tentu saja adalah tidak etis menyamakan diri seorang manusia dengan sebatang pohon, namun analogi tadi,hanyalah untuk mempermudah memahami,bahwa diri kita juga harus dijaga dan dirawat. Sehingga selama masih hidup,kita masih dapat menikmati hingga di usia tua dan tidak menjadi beban anak cucu. Dalam kata lain,kesehatan itu tidak akan datang sendiri begitu saja.

Kesehatan itu tidak dapat dibeli. Karena kalaulah kesehatan bisa dibeli,maka orang kaya di dunia,semuanya tidak ada yang sakit,karena mereka mampu membayar berapa saja. Dengan uang,kita dapat memilih dokter mana atau rumah sakit mana,yang akan dikunjungi dan merawat diri kita.Tapi dokter dan rumah sakit,tidak mungkin menjanjikan kesehatan bagi siapapun. 


Dokumen pribadi
Dokumen pribadi
Ke Padang Pasir Ok. Ke Padang Salju juga No Problem

Bayangkan bila kita tidak sehat,jangankan mau berjalan berjam jam mengitari padang pasir ,yang panasnya mencapai 47 -48 derajat Celcius terkena sinar matahari saja,agak setengah jam, sudah langsung terkapar. Apalagi mau main main ke Padang Salju,mana mungkin orang sakit bisa tahan?

Nah,tentang padang pasir sudah pernah saya tuliskan. Misalnya ,mengapa kalau ke Padang Pasir harus mengenakan :

  1. sepatu olah raga
  2. celana panjang
  3. cream bagi yang kulitnya sensitif

Yakni, agar telapak kaki jangan sampai terkelupas ,karena menginjak batu batuan yang tersembunyi dibawah lapisan pasir. Sedangkan celana panjang,agar paha kita jangan sampai terkelupas,terbakar sinar matahari,sehingga menyebabkan selama beberapa hari tidak bisa tidur.

Dokumen pribadi
Dokumen pribadi
Lain Padang Pasir Lain Pula Padang Salju

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun