Jangan Sebut Hal Ini di Sumatera Barat
Sesungguhnya tulisan ini aslinya bukan humor, tapi agar jangan sampai ada yang tersinggung maka saya memilih menempatkannya di ruang humor.Â
Ada begitu banyak kisah yang terkadang lucu, mengemaskan, tapi tidak jarang bisa memalukan, akibat menyebut sebuah kosa kata ditempat yang tidak tepat.Â
Seperti yang sudah pernah saya tuliskan, di Australia ada toko Baby Bunting yang ditulis dengan huruf mencolok. Bagi orang Indonesia yang baru pertama berkunjung ke Australia pasti mengomel dan bilang "Kurang ajar, masa ada baby yang bunting?" Padahal toko tersebut menjual segala kelengkapan untuk bayi dan sama sekali tidak bermaksud melucu dengan menggunakan nama "Baby Bunting", karena memang tokonya special menjual segala macam  keperluan bayi.
Perbedaan arti kata tersebut tidak hanya terjadi bila berkunjung ke Australia, tapi juga dalam kunjungan antar daerah. Misalnya ke kota Padang.Â
Mendengarkan kalimat "Jangan galak galak" bagi orang yang bukan terlahir di Sumatera Barat mungkin heran. Merasa dirinya tidak galak, kog dibilang "galak?" Padahal dalam bahasa Padang "Galak" berarti "ketawa"Â
Jangan Sebut Kata :"Acek"
Karena di Sumatera Barat, "Acek" adalah "Lintah penghisap darah". Padahal di daerah lain seperti di Sumatera Utara dan di Makasar, kata "Acek" adalah panggilan kehormatan.Â
Tapi di Sumatera Barat, seorang Renternir yang memberi pinjaman dengan bunga yang mencekik diberikan julukan "Acek".Â
Karena itu, panggilan kehormatan di Sumatera Barat adalah " Om" dan kalau sudah dianggap sebagai keluarga sendiri dipanggil" Mande " dan " Apak".Â
Bangga Suami Tukang Cilok Terkenal