Sedangkan teman cucu kami yang juga adalah orang Indonesia mengisi hari Sabtu - Minggu dan hari libur dengan membawa jalan jalan anjing tetangga tapi bukan lagi refreshing, melainkan dibayar untuk itu.Â
Inti dari semuanya ini adalah mempersiapkan anak anak sehingga bila mereka lulus maka mereka lulus sebagai Sarjana siap pakai karena sudah terbiasa kerja walaupun dibidang lain.Â
Cucu kami baru lulus Master of Degree dibidang bussiness, begitu selesai diwisuda langsung diterima bekerja di perusahaan yang cukup besar. Di Australia,tidak ada sarjana menganggur karena ketiadaan pekerjaan.Â
Bagi Indonesia melarang memperkerjakan anak anak adalah untuk melindungi hak anak . Bagi Australia mengizinkan anak anak bekerja adalah untuk mempersiapkan mereka agar mampu hidup mandiri . Jangan sampai sudah lulus sarjana masih minta belanja pada orang tua. Sisi pandang yang berbeda menghadirkan aturan yang berbeda pula.Â
sumber :https://www.fairwork.gov.au/pay-and-wages/minimum-wages/junior-pay-rates
Tjiptadinata Effendi