Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Konsultan - Kompasianer of the Year 2014

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

A to Z Bagi Yang Hobi

20 Oktober 2020   10:05 Diperbarui: 20 Oktober 2020   10:11 151
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
dokumentasi pribadi /buku pernak pernik komplit tentang perangko

Namun apakah secara serta merta merupakan tanda tanda zaman,bahwa Koleksi Perangko juga sedang memasukki senja kala? Time will be the witness Waktu yang akan menjadi saksi.

Hukum ekonomi yang lazim berlaku adalah semakin jarang komoditas atau semakin sulit mendapatkannya akan menyebabkan nilai penawarannya akan semakin tinggi. Sebaliknya semakin banyak beredar atau semakin mudah memperoleh suatu komoditas akan menyebabkan penawaran semakin menurun. itu sangat besar artinya. Namun, kalau masih disimpan kemungkinan nilai jualnya bisa 10 kali lipat.

Nah, dengan menyimak penjelasan rinci dari buku setebal 256 halaman yang disertai duplikat gambar perangko yang aduhai, semakin menumbuh kembangkan keyakinan diri,bahwa kendati era digital sedang menguasai dunia,tapi tidak secara serta merta mengakhiri masa keemasan yang hobi mengoleksi perangko

Tulisan ini murni adalah pendapat Kolektor Perangko musiman  tipe saya,yang  sering membiarkan koleksi perangko ,sepi sendiri dalam tumpukan dirak dalam lemari

Tjiptadinata Effendi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun