Hadiah dari Pak Pepih Nugraha kepada saya 5 Tahun Lalu
Re-thinking on being Indonesian atau Berpikir ulang tentang ke Indonesiaan  (Jakob Oetama)
Sesungguhnya sudah ratusan tulisan yang membahas tentang betapa berartinya sosok Pak Jacob bagi negara dan bangsa Indonesia. Tapi walaupun demikian, sebagai salah satu dari 250 juta orang Indonesia, tentu tak ada salahnya saya ikut melayat secara virtual dengan menuliskan tulisan kecil ini tentang pak Jacob.
Buku "Rethingking on Being Indonesian" ini adalah merupakan hadiah dari mantan COO Kompasiana, yakni pak Pepih Nugraha saat saya dan isteri diundang minum kopi bareng. Buku yang bagi saya mendapatkan prioritas utama untuk saya jadikan santapan rohani dari antara ratusan judul buku yang memenuhi rak buku di kediaman kami.
Mencoba Memahami Jakob Oetama Lewat "Rethinking on Being Indonesian"
Buku "Berpikir  Ulang Tentang Keindonesiaan" yang merupakan himpunan dari buah buah karya dari tulisan Pendiri Kompas Gramedia Group Dan saya tidak berani mengatakan bahwa tulisan kecil ini adalah resensi dari karya besar ini. Tulisan ini hanya  sekedar sebatas kemampuan saya menangkap dan memaknai isi buku tak ternilai ini
Salah satu kalimat yang membekas dalam kalbu saya adalah :
"The process to become a nation with one language ,the Indonesian language and a free state of Indonesia.One out of many,Out of a sprawling into one country and one government. The concept maintains and upholds the principles of bhinneka (i.e.diversity).hereogeneity ,plurality. But the overriding historical current at that time moved from a plenty to one.
Historical circumtances pushed it that way,i,e,towards the downstream end of unity. Such were the aspirations of people in general who headed towards the formation of one nation .It was the apiration of the liberation movement's leaders."
Kalau boleh saya terjemahkan  secara bebas : "bhinneka tunggal ika",memiliki makna bahwa :"Sebuah proses untuk menjadi sebuah bangsa ,dengan satu bahasa dan satu  bahasa Indonesia ,sebagai sebuah negara yang merdeka, dengan satu pemerintahan.Konsep inilah yang tetap dipertahankan dan dijunjung tinggi,agar prinsip prinsip bhinneka tunggal ika ,yang bermakna ,dalam keberagaman dan  segala perbedaan yang ada ,Indonesia itu hanya satu.Â
"Sejarah Indonesia sudah mencatat, berkali-kali ada golongan yang ingin merusak tatanan bhinneka tunggal ika ini, entah berafiliasi dengan siapa, untuk memisahkan diri. Namun kita bersyukur hingga saat ini, bhinneka tunggal ika,tetap tidak tergoyahkan."
Satu Ayat lagi saya kutip
pluralism,democracy and religious
"In fact ,there is nothing new worth mentioning on these broad topics., But,because of my background and my work , I follow observe  and often think about the aforementioned big inssues Develompment and changes that occur so rapidly sometimes make one feel at a loss about how to interoret events, It seems that accumulations of knowlegde and experiences no longer suffice. That os why I am hesitant to add my ideas to the subject .But since all of us are humans who cherish hopes , I whilst holding on to hopes have encouraged my self to share my opinions" (Jacob Oetama)
Yang saya maknai