Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Konsultan - Kompasianer of the Year 2014

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Ada Cara Sederhana untuk Mengisi Rapor Diri Sendiri

19 September 2018   18:39 Diperbarui: 19 September 2018   18:50 620
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Namun sesekali sediakanlah waktu untuk membaca buku-buku yang bermanfaat bagi diri kita.

Salah satu buku yang saya baca di perpustakaan isinya cukup menarik, yakni  The simple way to check your mentallity. Walaupun jelas uraiannya tidak mungkin sedetail yang akan diberikan oleh seorang Psikolog ,tapi setidaknya secara awam kita sudah mendapatkan gambaran tentang diri kita dan kekurangannya.

Your Eyes is The Window of Your Soul

Berpijak pada falsafah bahwa mata adalah jendela jiwa, maka setiap orang dapat menulis rapor tentang dirinya sendiri.

Caranya adalah sangat mudah, yakni ambillah sebuah foto di mana di samping diri kita juga ada anak anak dan pasangan hidup kita ,yang tampak didalam foto tersebut dan masih ada lagi anggota keluarga lainnya, maupun teman-teman.

Pertama, bila yang ditengok oleh  mata kita adalah potret diri kita dan kemudian baru mata kita beralih ke wajah pasangan hidup kita dan anak anak, dan terakhir baru mata menelusuri wajah wajah lainnya yang ada di dalam foto tersebut.

Berarti diri kita termasuk orang yang menomor satukan diri sendiri,baru suami atau istri dan anak anak ,serta anggota keluarga lainnya atau teman teman. 

Kedua, bila yang terjadi sebaliknya yakni pertama sekali yang dicari oleh mata kita adalah pasangan hidup kita dan anak anak, baru kemudian mencari potret diri dan anggota keluarga lainnya.

Maka, tipe orang  seperti ini adalah tipe yang patut dijadikan contoh teladan karena mendahulukan keluaga dan kemudian baru dirinya sendiri dan teman teman.

Ketiga ,ketika foto berada ditangan,mata bukannya mencari  wajah suami atau istri dan anak anak,tapi malahan mencari wajah lain didalam foto tersebut,berarti sudah terjadi perselingkuhan didalam hati.

Karena bukannya mencari mana wajah istri atau suami dan anak anak, malahan mencari wajah pria atau wanita lain, yang ada dalam foto tersebut yang sudah merebut hatinya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun