Mohon tunggu...
Tiknan Tasmaun
Tiknan Tasmaun Mohon Tunggu... Praktisi herbal sekaligus blogger

Praktisi herbal yang ingin bermanfaat bagi sesama. Punya website di https://tiknan.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Menonton Video Porno Bikin Anda Ejakulasi Dini

29 Juni 2010   05:42 Diperbarui: 26 Juni 2015   15:13 2632
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Banyak pasangan yang keliru dalam melakukan aktifitas seksual gara-gara menonton film blue kemudian ingin meniru teknik bercinta yang justru salah. Apanya yang salah itu itu ? Yup, keluar masuknya penis dengan cepat. Itu adalah teknik bercinta yang sangat salah jika Anda berniat untuk 'tahan lama'. Mengapa ????  Sebab hal itu akan mempercepat proses ejakulasi Anda dan juga membuat permainan cepat selesai. Anda akan mengalami ejakulasi dini.

Kebanyakan film porno mempertontonkan adegan keluar masuknya penis secara cepat dan terus menerus sampai terjadinya ejakulasi. Maka tidak mengherankan jika hal itu jadi contoh bagi para pria. Sebenarnya ini hanyalah sesuatu yg keburu nafsu untuk mencapai orgasme yang sebetulnya tidak maksimal baik yang dirasakan pria maupun pihak wanita.

Pemasukan penis yang tepat adalah dengan cara 'pending'. Hal ini untuk mendatangkan kenikmatan, pengendalian ejakulasi dan kesehatan seksual.Bahkan yang tidak kalah penting saat bersetubuh adalah mengetahui apakah pasangan Anda benar - benar sudah terangsang.Terlalu cepat memasukkan penis, sementara vagina belum terlumasi, adalah sesuatu yang sebisa mungkin di hindari. Bahkan walau ia sudah sangat memuncak birahinya.Rabaan gerakan panggul yang lembut dapat meningkatkan antisipasinya dan membantu mengendalikan ejakulasi anda sendiri.

Menemukan Gaya Anda Sendiri : Pola Dalam dan Dangkal

Kengembangkan berbagai pola "pemasukan" yang berlainan, yang merupakan kombinasi pemasukan dalam dan dangkal.Semua pola ini mendorong pria memasukkan penisnya secara dangkal beberapa kali sebelum melakukan pemasukan dalam dalam.Yang paling umum adalah sembilan pemasukan dangkal dan satu pemasukan dalam.(Untuk pemula / pengantin baru coba dulu dengan tiga pemasukan dangkal dan satu pemasukan dalam). Karena "pemula" biasanya masih terburu nafsu dan masih sulit untuk mengendalikan ejakulasi.

Saling bergantian antara pemasukan dangkal dan dalam tidak hanya membuat Anda mampu bertahan lebih lama ,tapi juga sangat membantu merangsang pasangan Anda. Pemasukan dalam mendorong udara keluar seluruhnya dari liang senggama, menciptakan ruang hampa, yang diperkuat oleh pemasukan dangkal.

Kalau pria memasukkan penisnya dalam - dalam, mereka akan menariknya keluar semua,yang dapat mengosokkan kepala penisnya, titik paling peka mereka, terhadap panjang dari vagina seluruhnya. Kalau Anda kesulitan mempertahankan ereksi penis, pemasukan dalam akan sangat bermanfaat. Namun seperti yang Anda bayangkan pemasukan dalam seperti itu akan mempercepat ejakulasi.

Anda bisa mengembangkan teknik pemasukan penis kearah atas dan bawah. Pemasukan seperti itu memanfaatkan bagian batang penis yg merupakan daerah yang kurang peka untuk merangsang klitoris yang merupakan bagian paling peka dari wanita.

Inggatlah bahwa klitoris sangat berlainan dengan organ vagina yang lain. Klitoris dapat menjadi penyebab utama mengapa beberapa wanita lebih mudah mencapai orgasme selama bersetubuh di banding wanita lainnya. Dengan cara ini sangat membantu Anda selama persetubuhan khususnya untuk merangsang klitoris pasangan Anda tanpa menggunakan rangsangan jari.

Namun jika Anda mengalami disfungsi ereksi maka harus disembuhkan. Segeralah Anda pergi ke dokter dan jangan mengkonsumsi jamu obat kuat sembarangan. Saya sarankan Anda mengkonsumsi minyak telor ayam kampung untuk terapi pemulihan kemampuan seksual Anda.

Salam, Suami Perkasa

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun