Mohon tunggu...
Tigor Robert
Tigor Robert Mohon Tunggu... Mahasiswa - Hanya Sebagian Kecil

Suka Coffee Lemon Mocktail

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Peluk

22 Oktober 2021   21:58 Diperbarui: 22 Oktober 2021   22:06 123
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Maaf ya, kata si suami. si istri berkata, kenapa minta maaf lagi mas?

Maaf ya, karena aku kamu tidak pernah merasakan makanan enak lagi seperti dulu, karena pandemi ini juga membuatmu makan hanya sekali saja sehari, kata si suami. Maaf ya, kamu pasti kecewa sama aku.

Aku gak pernah kecewa sama kamu, Mas, kata istrinya. Gak pernah.

Si istri duduk, diam.

Dia menghapus air matanya yang jatuh satu tetes.

Kamu kenapa? Kok tiba-tiba nangis? tanya suami.

Gak, gak kenapa-kenapa, kata si istri.

Si suami kembali mendekati tempat tidur. Dia melihat anak gadisnya masih tertidur pulas. Tidurnya tidak pas, kepalanya justru ada di antara bantal dan boneka kesayangannya. Anak umur segini memang sering bikin takjub. 

Aku mau bangunkan dia, dan memeluknya, kata si suami.

Jangan, kata si istri, nanti di bangun.

Suaminya menggeleng.  Enggak. Aku harus gendong dia, ngeliat dia tidur begini aja kok rasanya kangen banget.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun