Karena saat bertemu adalah bulan Ramadhan, saya malah bertanya apakah tidak ingin mengirim uang lebaran buat orangtuanya. Dia mengatakan ingin kirimkan uang lebaran ke kampung, tetapi karena punya hutang, maka dia memilih untuk melunasinya terlebih dahulu.
Saya jadi terenyuh sekali dan memutuskan agar tidak usah melunasi hutangnya saat itu supaya bisa mengirimkan uang untuk orangtuanya lebaran. Dia sangat senang dan berterima kasih atas sikap saya yang tidak pernah menagih, bahkan saat mau melunasi masih saya beri kesempatan mengutamakan keluarganya di kampung.
Dia janji akan melunasi hutangnya di akhir tahun karena selain akan dapat gaji bulanan juga akan mendapat bonus akhir tahun. Saya kasih nomor rekening supaya dia tidak perlu menemui saya saat melunasi hutang tersebut. Seperti waktu dijanjikan, dia sms bahwa uang telah ditransfer sesuai jumlah hutangnya.
Saya merasa senang dapat meringankan masalah keuangan yang dihadapinya dan bersyukur karena mendapat pengalaman luar biasa bertemu orang jujur dalam hal hutang piutang. Saya banyak mengambil pelajaran hidup dari kejadian yang saya alami ini.
Memang banyak masalah dalam hutang piutang, tetapi banyak juga orang yang jujur dan ikhlas serta bertanggung jawab atas kewajiban melunasi hutang.[]
Sekadar berbagi dan semoga bermanfaat.
KL: 09072020