Kesimpulannya, peran orang tua yang bekerja tetap sangat krusial dalam penguasaan kosa kata dan kemampuan bergaul anak usia 3-4 tahun. Orang tua harus mampu mengatur waktu dan memanfaatkan berbagai metode stimulasi bahasa yang menyenangkan dan interaktif. Pola asuh yang demokratis dan komunikasi yang aktif menjadi kunci utama dalam mendukung perkembangan bahasa dan sosial anak. Dengan dukungan orang tua yang tepat, anak akan lebih mudah menguasai kosa kata baru dan mampu bergaul dengan baik di lingkungan sosialnya.
Daftar Pustaka
- Fauziah & Rahman (2021). Media Big Book dan Boneka Jari untuk Meningkatkan Perkembangan Bahasa Anak. Jurnal ARIPI.
- Gracia Karen Steivy Lanie (2021). Meningkatkan Kemampuan Kosakata Anak Usia 3-4 Tahun dengan Media Cardbox. Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini UKSW.
- Hafidah Dwi Aprillia. Peran Orang Tua dalam Mengembangkan Kemampuan Berbicara Anak. Repository UIN Jakarta.
- Jurnal Metafora (2021). Peranan Orang Tua Dalam Perkembangan Bahasa Anak Usia Dini.
- Siti et al. (2018). Peran Orang Tua dalam Menstimulasi Perkembangan Bahasa Anak Usia Prasekolah. Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, Universitas Negeri Jakarta.
- Syamsu Yusuf (2007). Faktor-faktor yang Mempengaruhi Penguasaan Kosakata Anak Usia 3-4 Tahun. Repository UKSW.
- Suciati (2018). Peran Orang Tua dalam Mengembangkan Bahasa Anak Usia Dini. OBSENSI Journal.
- Penelitian Kualitatif Deskriptif tentang Peran Orang Tua dalam Perkembangan Bahasa Anak Usia 3-4 Tahun di Desa Air Putih. Jurnal Ananda.
- Syahindra et al. (2020). Peran Orang Tua dalam Mengembangkan Bahasa Anak Pada Usia Dini. OBSENSI Journal.
Penulis  : Theresia Atta SekarÂ
Reviewer : Dr. Ika Budi Maryatun S.Pd., M.Pd.Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI