"Kejam kau!"
"Emang."
Ia melotot.
Namun ia terkejut ketika aku sudah berdiri semester jaraknya saat ia membuka pintu. Lalu ia menubrukku.
"Gelo siaaaaah ...!"
Aku pasrah. Membiarkan ia menari dan kemudian menarik tubuhku, sembari menendang pintu. Blam!
***
AP, 6/5/18
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!