Mohon tunggu...
Teopilus Tarigan
Teopilus Tarigan Mohon Tunggu... ASN - Pegawai Negeri Sipil

Pro Deo et Patria

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Sungai Sei Bingai Mengalir Jauh Sampai Batu Minjah

15 Desember 2018   12:48 Diperbarui: 16 Desember 2018   08:34 385
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sawah di Batu Minjah (dokpri)

Bisa jadi, sebagian yang menderita tinggal merasakan bahwa inilah satu-satunya jalan keluar dari kesengsaraan.

Menunggu selesai acara natal bagi para orang tua lanjut usia ini, aku berjalan-jalan mengamati persawahan di belakang gereja. Sungguh, mungkin google lebih mengenal negeriku ketimbang aku mengenalnya. Banyak pelosok negeri yang belum aku jalani, meskipun dekat di belakang rumahku sendiri.

saluran irigasi di Batu Minjah (dokpri)
saluran irigasi di Batu Minjah (dokpri)
Aliran Sungai Sei Bingai yang berhulu nun jauh di Tanah Karo, kampung halamanku, dibendung untuk mengairi persawahan di desa Batu Minjah, Kecamatan Sei Bingai Kabupaten Langkat ini. Sungai yang mengalir membuatku merasa seakan sedang berada di kampung sendiri. Suburlah tanah ini, untuk dibajak dan ditanami. Sungai mengalir, untuk rakyat bisa mengairi tambaknya, anak-anak bisa mandi-mandi.

Mandi-mandi di kali (dokpri)
Mandi-mandi di kali (dokpri)
Selamat natal, orang-orang tua lanjut usia di Batu Minjah. Jauhlah kelaparan. Seperti tema natal hari ini, "Biarpun tubuhku gemetar karena uzur, tetapi imanku teguh tidak pernah luntur."

Desaku yang kucinta, pujaan hatiku, tak dapat kulupakan desaku yang permai.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun