Mohon tunggu...
Ardis Family
Ardis Family Mohon Tunggu... Administrasi - Kumpulan Kisah Perjalanan Keliling Dunia

Percayalah, Semua Kota Ada Bedanya . http://ardisfamily.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

Nonton Liga Indonesia dan Bayern Muenchen di Kuwait

16 Januari 2014   20:27 Diperbarui: 24 Juni 2015   02:46 234
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Photo Dulu Sebelum Sarapan .

Spanduk Liga Sepak Bola Indonesia Di Kuwait Nonton sepak bola di Kuwait memang sangat seru. Saat musim dingin seperti sekarang ini memang aktifitas luar ruangan semakin semarak. Contohnya  acara tahunan Liga Sepak Bola Indonesia di Kuwait. Saat belum ada satupun pemain bola yang datang, penonton sudah penuh sesak ngantri makan. Ajang Liga Sepak Bola Indonesia memang sangat menarik dan lain daripada yang lain karena anda bisa beli dan makan lontong sayur, gudeg dan berbagai masakan khas Indonesia dipinggir lapangan. Banyak ibu ibu yang memanfaatkan untuk berdagang saat ada acara semacam ini. Di Liga Sepak Bola inilah kita bisa  menonton pemain sepak bola yang kekenyangan. .
Nonton Bola Atau Cari Sarapan ? Yang Penting Ngantri Sarapan
Bawa Karpet Dan Tikar Buat Lesehan Berapa Score ? Lho Kok Udah Bubar ?
Penonton Kuwait SC Lawan Bayern Muenchen Nonton bersama sepakbola di dalam ruangan juga tidak kalah menariknya. Sulit sekali membedakan apakah kita sedang nonton bola atau sedang pengajian. Silahkan baca : Nonton Bersama Sepak Bola Di Kuwait. Kalau ada pertandingan Piala Dunia atau Piala Eropa juga nggak kalah sibuknya mempersiapkan segala sesuatunya, mulai cari pinjaman TV besar sampai pembagian tugas siapa yang harus pesen lemper. Baca : Nonton Bersama World Cup . .
Stadion Kaifan - Dekat KBRI .
Score Board Dimatikan Mulai Score 0 - 2 Di stadion Kaifan juga sedang ada pertandingan akbar antara Kuwait SC dan Bayern Muenchen. Saya beli tiket Kelas Kambing, yang termurah seharga KD 5 dan dapat tempat duduk di tribune belakang gawang. Begitu duduk, langsung terdengar suara gemuruh stadion yang lain daripada yang lain, yaitu suara rebana yang ditabuh supporter Kuwait. Bukan suara genderang atau drum seperti yang sering kita dengar, tapi rasanya sedang menyaksikan konser musik irama Gambus atau kalau di Gresik namanya kesenian Hadrah. Tentu dengan teriakan teriakan penyemangat dalam bahasa Arab yang menurut saya nggak ada bedanya dengan orang yang sedang Shalawat atau dzikir. .
Score Board Hidup Lagi Satu Menit Saat Score 0 - 5
Bonek Pendukung Bayern Muenchen .
BONEK Babak pertama cukup seimbang karena pemain inti Bayern Muenchen belum turun.Tetapi begitu satu persatu pemain inti turun ke lapangan, permainan jadi seperempat lapangan saja. Saat kedudukan 0 - 2 untuk Bayern Muenchen, mendadak Score Board TV langsung dimatikan. Semakin banyak kebobolan, score board semakin nggak hidup hidup. Sempat hidup sebentar, tapi terlambat kedudukan sudah 0 - 5 untuk Bayern Muenchen setelah itu dimatikan kembali. Sampai bubaran, score board tetap saja mati dan kedudukan berakhir dengan 0 - 8 untuk Bayern Muenchen. Nggak ada berita besar di koran, cukup seuplik saja disudut bawah halaman olah raga. Tidak ada juga siaran ulang di TV, padahal acara olah raga besar seperti ini biasanya selalu disiarkan TV. Hilang sudah kesempatan  tertangkap camera dan masuk TV Kuwait seperti tahun tahun lalu. Ini hanya gara gara kesebelasan Kuwait kalah telak 0 - 8. .
Pulang Nonton Bola Brrr, Dingin Sekali - 8 C Jam 21:00 . Baca Juga :

Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun