Mohon tunggu...
tendi s
tendi s Mohon Tunggu... Freelancer - Mahasiswa

seorang pemuda yang berkeinginan untuk keliling dunia

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Sebongkah Cinta Terkirim Lewat J&T

26 Desember 2019   16:24 Diperbarui: 26 Desember 2019   17:04 9
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Aku terlahir dari keluarga yang cukup tidak harmonis, karena terutama bapak, sama sekali tidak memberikan sosok figure ayah yang baik untuk ku. Sehingga apa yang ku rasakan hanyalah benci, malu dan kecewa. 

Tak terhitung segala macam tingkah beliau yang hanya membuat ibu ku mengelus dada, ketika ku Tanya apa yang bisa kita lakukan agar merubah dirinya, ibu hanya berpesan "doa kan bapak mu", tenggelam dalam menghadap sang khaliq di sepertiga malam serta rangkaian doa di setiap ibu bertemu dengan tuhan merupakan usaha terbaik yang bisa di lakukan nya. Puncak klimaks kisah ini terjadi setahun sebelum aku memasuki dunia perkuliahan. Kejadian tersebut benar benar merubah total kehidupan bapak.

Saat ini umurku 20 tahun, segala nya telah berubah, Allah telah membimbing bapak untuk berada di jalan yang semestinya, semuanya tampak indah dan menyenangkan, hanya saja aku masih belum bisa berdamai dengan masa lalu. 

Siang itu matahari di bandung sedang terik teriknya, seseorang mengetuk pintu kost an ku, dilihat lah seorang pemuda tegap membawa barang sambil berkata:" kiriman untuk  mas tendi". 

Dilihat lah isi box tersebut, isinya baju kemeja baru, dan makanan ringan buatan rumah, serta secarik kertas bertuliskan: " dua tahun telah berlalu semenjak kejadian tersebut, maafkan bapak mu nak, mari kembali rajut apa yang telah rusak, hilangkan jurang pemisah ntara kamu dengan bapak mu, bagaimana pun juga kau tetap anak nya, hubungi kami jika sedang senggang " rasa hangat dan nyaman menjalar di hati.

Kupejamkan mata sambil menghela napas, di angkatnya box tersebut lalu ku simpan di samping rak buku. Sinar matahari masuk menembus jendela, langit jernih tanpa awan sejauh mata memandang, wahai ibu bapak, untuk kesekian kalinya, cinta kalian sampai pada anak mu ini, terima kasih mas JNT, Mengantarkan kebahagian setiap orang tentu lah pekerjaan yang mengagumkan, sekali lagi ku ucapkan terima kasih JNT.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun