Sementara sistem peer review bertenaga AI menawarkan banyak manfaat, implementasinya dalam penerbitan akademik menimbulkan pertimbangan etis yang penting. Beberapa pertimbangan ini termasuk memastikan transparansi dalam penggunaan algoritma AI, mengatasi potensi bias dalam data pelatihan, menjaga privasi dan confidentiality informasi reviewer dan penulis, dan menjunjung tinggi integritas proses peer review.
Memastikan Transparansi dan Akuntabilitas
Salah satu pertimbangan etis utama seputar sistem peer review bertenaga AI adalah perlunyatransparansi dan akuntabilitas dalam penggunaannya (Thelwall et al., 2020). Penerbit dan platform yang menggunakan algoritma AI untuk peer review harus memberikan informasi yang jelas tentang penggunaan sistem tersebut. Penulis dan reviewers harus diberitahu tentang keterlibatan AI dalam proses peninjauan dan memahami tugas-tugas spesifik yang digunakan algoritma AI. Selain itu, harus ada mekanisme bagi individu untuk menentang atau mencari klarifikasi tentangkeputusan yang dibuat oleh sistem AI, memastikan akuntabilitas dan transparansi.
Mengatasi Bias dalam Data Pelatihan
Pertimbangan etis penting lainnya berkisar pada mengatasi potensi bias dalam data pelatihan yang digunakan untuk mengembangkan algoritma AI untukpeer review (Thomas et al., 2023). Penting untuk memastikan bahwa data pelatihan beragam dan mewakili komunitas ilmiah untuk mengurangi risiko memperkuat bias yang ada atau membuat yang baru. Penerbit dan pengembang sistem peer review bertenaga AI harus secara aktif bekerja untuk mengidentifikasi dan memperbaiki bias dalam data pelatihan untuk mempromosikan evaluasi naskah penelitian yang adil dan merata.
Privasi dan Kerahasiaan
Menjaga privasi dan kerahasiaan informasi reviewer dan penulis adalah yang terpentingdalam implementasi etis sistem peer review bertenaga AI (Thelwall et al., 2020). Platform dan penerbit harus menetapkan langkah-langkah perlindungan data yang kuat untuk melindungi informasi pribadi dan sensitifdari semua pihak yang terlibat. Ini termasuk mengamankan data yang digunakan untuk melatih algoritme AI, melindungi anonimitas pengulas, dan mendapatkan persetujuan eksplisit untuk setiap aktivitas pemrosesan data.
Menjunjung Tinggi Integritas dalam Peer Review
Integritas proses peer review sangat penting untuk menjaga kualitas dan keandalan publikasi ilmiah (Thelwall et al., 2020). Sistem peer review bertenaga AI harus dirancang dan digunakan dalam manner yang menjunjung tinggi nilai-nilai integritas akademik, objektivitas, dan ketidakberpihakan. Pengamanan harus dilakukan untuk mencegah manipulasi atau distorsi hasil peer review oleh algoritma AI, memastikan bahwa evaluasi tetap fokus pada kelayakandan kontribusi penelitian.
Kesimpulannya, sementara integrasi sistem peer review bertenaga AI menghadirkan peluang signifikan untuk memajukan penerbitan akademik, sangat penting untuk mengatasi pertimbangan etis untuk memastikan penyebaran yang bertanggung jawab dan etis dariteknologi tersebut. Dengan memprioritaskan transparansi, mengurangi bias, menjaga privasi, dan menjunjung tinggi integritas proses peer review, komunitas ilmiah dapat memanfaatkan manfaat dari sistem bertenaga AI sambil mempertahankan standar etika dan menumbuhkankepercayaan pada ekosistem penerbitan.
Selain itu, sangat penting bagi penerbit dan pengembang untuk secara teratur mengevaluasi kinerja sistem peer review bertenaga AI dan secara aktif mencari umpan balik dari pengguna dan pemangku kepentingan untuk terus menerus.
