Perseteruan antara Valentino Rossi dan Marc Marquez adalah salah satu kisah paling ikonik dalam sejarah MotoGP modern. Bukan hanya sekadar duel di lintasan, tetapi juga drama yang merambah ke luar arena balap, hingga memecah belah para penggemar. Cerita ini penuh emosi, intrik, dan momen-momen yang membuat dunia olahraga motor bergetar.
Kisah rivalitas ini bermula pada 2013, ketika Marc Marquez masuk ke kelas MotoGP bersama Repsol Honda. Pada musim debutnya, ia langsung mencetak sejarah dengan menjadi juara dunia termuda. Sementara itu, Valentino Rossi, sang legenda dengan tujuh gelar MotoGP, mencoba bangkit kembali bersama Yamaha setelah dua tahun mengecewakan bersama Ducati.
Awalnya, hubungan Rossi dan Marquez terlihat harmonis. Mereka sering saling memuji di depan media. Rossi menyebut Marquez sebagai "pembalap spesial" dan bahkan menyamakan gaya balapnya dengan dirinya sendiri saat muda. Namun, keharmonisan itu tak bertahan lama.
Puncak ketegangan terjadi pada musim 2015. Rossi yang tampil konsisten sepanjang tahun menjadi pesaing utama Jorge Lorenzo, rekan setimnya di Yamaha, dalam perebutan gelar juara dunia. Namun, kehadiran Marquez justru menambah keruh suasana. Rossi merasa Marquez tidak bermain fair dan seolah-olah ikut campur dalam persaingan perebutan titel.
Insiden yang paling dikenang terjadi di GP Malaysia 2015 di Sepang. Rossi dan Marquez terlibat duel sengit di lintasan. Rossi terlihat menekan Marquez keluar jalur hingga akhirnya Marquez terjatuh. Momen ini langsung memicu kontroversi besar. Race Direction menjatuhkan hukuman penalti pada Rossi, membuatnya harus start dari posisi paling belakang di seri penutup di Valencia.
Rossi:
"Saya tidak mengerti kenapa Marquez lebih sibuk melawan saya daripada mengejar kemenangannya sendiri."
Rossi menuding Marquez "bermain kotor" dan membantu Lorenzo memenangkan gelar. Ia menyebut Marquez sebagai "fans kecil Lorenzo" yang lebih mementingkan menjegal dirinya ketimbang fokus pada kemenangan pribadi. Tuduhan ini pun membuat hubungan keduanya benar-benar retak.
Rossi:
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!