Topik ini sangat relevan di bidang geografi, GIS (Geographic Information System), dan ilmu lingkungan, di mana penginderaan jauh (remote sensing) menggunakan satelit, drone, atau sensor untuk memantau isu seperti deforestasi, banjir, gempa bumi, dan perubahan iklim.
🌏 Mengenal Lebih Dalam Isu Lingkungan dan Bencana Alam dalam Penginderaan Jauh
Bumi sedang mengalami perubahan besar akibat kombinasi faktor alam dan aktivitas manusia seperti pemanasan global, deforestasi, polusi, dan meningkatnya frekuensi bencana alam. Untuk memahami fenomena ini, manusia memerlukan teknologi observasi jarak jauh.
Penginderaan jauh (remote sensing) adalah teknik memperoleh informasi tentang permukaan Bumi tanpa kontak langsung, menggunakan sensor dari pesawat, drone, atau satelit. Teknologi ini mampu menyediakan citra dan data lingkungan dalam berbagai spektrum cahaya, jauh melampaui kemampuan pengamatan mata manusia biasa.
Satelit penginderaan jauh seperti Landsat 8, Sentinel-1, dan MODIS telah berperan penting dalam pemantauan lingkungan global. Selama puluhan tahun, data dari satelit ini membantu peneliti memahami perubahan yang terjadi di Bumi.
🌿 Peran Penginderaan Jauh dalam Isu Lingkungan
🌳 Pemantauan deforestasi: Mengidentifikasi hilangnya hutan akibat aktivitas manusia.
🌾 Pertanian & tutupan lahan: Memantau kondisi tanah, kelembapan, serta pertumbuhan tanaman.
🌡 Kualitas udara & suhu: Mendeteksi polusi udara, emisi gas rumah kaca, dan fenomena pulau panas.
🌊 Pencemaran laut & pesisir: Menilai kualitas air laut dan mendeteksi tumpahan minyak atau sedimentasi.
🌪 Peran Penginderaan Jauh dalam Penanggulangan Bencana Alam