Mohon tunggu...
TauRa
TauRa Mohon Tunggu... Konsultan - Rabbani Motivator, Penulis Buku Motivasi The New You dan GITA (God Is The Answer), Pembicara Publik

Rabbani Motivator, Leadership and Sales Expert and Motivational Public Speaker. Instagram : @taura_man Twitter : Taufik_rachman Youtube : RUBI (Ruang Belajar dan Inspirasi) email : taura_man2000@yahoo.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

IndiHome, Satu Solusi untuk Beragam Aksi

13 Mei 2023   21:01 Diperbarui: 14 Mei 2023   14:53 180
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
IndiHome sebagai solusi untuk banyak kebutuhan dalam berinternet (IndiHome)

Waktu berlalu begitu cepat, 

tapi kelalaian manusia terhadap waktu berjalan lebih cepat

Rani, seorang ibu rumah tangga pernah bercerita kalau waktunya seperti berlalu begitu cepat. Baru saja mengantar anak sekolah di pagi hari, mengerjakan beberapa aktivitas, tiba-tiba sudah menjemput anak di siang hari dan tidak lama kemudian matahari sudah tenggelam dan malampun datang. Hari-harinya dilalui dengan begitu cepat meski terkadang ia merasa jenuh dengan aktivitas rutinnya itu. Mungkin Rani bukan satu-satunya orang yang merasakan hal itu. Karena pasti ada jutaan orang yang merasakan waktu begitu cepat berlalu apapun profesinya.

Tapi..............

Semua cerita itu adalah masa lalu sebelum Rani direkomendasikan oleh tetangganya untuk menggunakan IndiHome. Sebuah Internet Provider papan atas atau yang terbaik di Indonesia. Menyebut IndiHome, anak perusahaan Telkom Indonesia sebagai provider internet yang terbaik tentu tidak berlebihan mengingat sesuai data yang dikeluarkan oleh indotelko.com, penetrasi pasar IndiHome hingga kuartal 3 tahun 2022 mencapai 9 juta pelanggan dan telah menjangkau 499  dari 514 kabupaten/kota di seluruh negeri atau 97 persen tingkat penetrasi seluruh Indonesia. Bahkan, di tahun 2023, target 10,2 juta pelanggan rasanya akan bisa dicapai dengan mudah, terlebih dengan layanan yang diberikan oleh IndiHome yang sangat memuaskan. Dengan kata lain, layanan IndiHome sudah bisa dirasakan manfaatnya di hampir seluruh wilayah Indonesia dari Sabang sampai Merauke, dari Miangas hingga Pulau Rote.

Satu Solusi Untuk Beragam Aksi

Awal mula mengenal dan membeli paket IndiHome setelah direkomendasikan oleh tetangganya, terasa cukup unik. Suami Rani yang kebetulan seorang pendidik, awalnya melihat iklan promosi di sebuah mobil IndiHome yang parkir di jalan. Setelah dibaca, ternyata untuk setiap tenaga pendidik dan pelajar/mahasiswa, berkesempatan mendapatkan paket diskon pemasangan ketika masa pandemi. Rani ingat betul, ia hanya dibebankan biaya pemasangan seratus lima puluh ribu rupiah dengan fasilitas kecepatan internet 20-30 mbps plus pilihan beberapa layanan TV dan telpon gratis selama 50 menit dalam sebulan. Sebuah penawaran yang saya rasa mustahil ditolak tidak hanya oleh Rani, mungkin oleh siapapun yang ada saat itu.

Paket khusus guru dan dosen yang diambil keluarga Rani (carasianturi)
Paket khusus guru dan dosen yang diambil keluarga Rani (carasianturi)

Ada beberapa hal yang membuat Rani merasa sangat bersyukur :

1. Hikmah Pandemi Memang Nyata

Ketika dulu Rani membeli paket data ketengan seharga tujuh ribuan untuk 2 GB, tanpa sadar sesungguhnya ia telah membayar ratusan ribu dalam satu bulan. Awalnya tentu ia mengira hal ini lebih hemat. Tapi lambat laun ia sadar kalau membeli paket data ketengan ternyata jauh lebih mahal dibanding yang dirasakannya saat ini dengan IndiHome.

Dulu ia mengira hanya orang-orang yang kaya saja yang bisa memasang internet di rumah. Tapi ternyata pandemi kemarin menyadarkan Rani kalau ia pun bisa merasakan kebahagiaan mengakses internet dengan mudah di rumah dengan bantuan IndiHome yang memberikan promo hebat itu. Ya, Alhamdulillah sekarang Rani bisa internetan di rumah, ceritanya ke tetangga lain.

2. IndiHome sebagai Provider Milik Bangsa Sangat Mendukung Pembelajaran Jarak Jauh

Rani lagi-lagi bersyukur karena IndiHome seperti mendengarkan keluhan suaminya yang merasa cukup kesulitan karena harus mengeluarkan biaya paket internet yang tidak murah karena juga menggunakan paket data dari HP waktu itu. Belum lagi tathering paket data dari HP ke laptop kerja suaminya untuk mengajar seringkali tersendat sehingga sering putus-nyambung ketika mengajar muridnya secara daring. Rani cukup kasihan dengan situasi suaminya waktu itu meski tidak tahu akan melakukan apa.

Kehadiran IndiHome dirasakan betul manfaatnya oleh Rani dan suaminya, khususnya dalam menjalankan kelas belajar-mengajar ketika pandemi berlangsung.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun