"Mas, kapan stasiun ini mulai dibuka?" Tannya saya penasaran.
"Baru mulai hari ini," jawab petugas tadi sambil terus bekerja. Â Dia juga menjelaskan bahwa stasiun ini terhubung dengan halte Trans Jakarta jurusan Kampung Melayu Ancol di halte Kebon Pala.Â
Wah, asyik juga, kalau mau ke Salemba bisa turun di sini dan naik busway saja. Â Kata saya dalam hati. Sambil kemudian melihat lihat musala yang masih kosong belum ada karpetnya.Â
Saya kemudian melihat bagian lain stasiun. Di pintu utama ada lagi petugas dan beberapa wartawan yang sedang sibuk mengambil video. Â Ada seorang petugas sekuriti yang juga menjelaskan lokasi halte busway ketika saya bertanya. Â "Halte busway ada di jalan utama, dari situ tinggal belok kiri sedikit, katanya sambil menunjuk ke jalan raya.
Setelah puas melihat-lihat di lantai bawah, saya mencoba naik lift menuju ke peron. Â Di sini suasana masih sepi seperti ketika saya turun tadi. Â Ada sebuah tempat sampah yang juga masih sangat bersih dan baru mengkilap. Selain itu asih banyak wartawan yang sedang mengambil gambar. Mungkin saya sedang mengambil gambar mereka dan mereka juga mengambil gambar atau video saya.
Di papan elektronik ada petunjuk jadwal dan arah kereta. Ada yang ke Manggarai sampai Kampung Banda atau Angke, ada juga yang ke arah Cikarang. Â Setelah menunggu sekitar 5 menit, kereta arah Manggarai pun tiba.
Waktu menunjukkan hampir pukul 11 pagi ketika saya naik KRL kembali menuju Manggarai.
Foto-foto: Dokpri.