Mohon tunggu...
Tatit Ujiani
Tatit Ujiani Mohon Tunggu... -

Seorang simbok yang di waktu luang ketak-ketik dan berandai-andai dengan keyboard komputernya, masih proses belajar nulis

Selanjutnya

Tutup

Foodie

Ayam Panggang Kalang Magetan

27 Agustus 2013   12:13 Diperbarui: 24 Juni 2015   08:45 694
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Saat pulang dari mudik Solo, saya lewat jalur Tawangmangu -Magetan - Madiun yang udaranya lebih sejuk dan menghindari kemacetan ke arah Sidoarjo Jawa Timur. Kami yang terbiasa dengan pengapnya udara Lapindo dan pengapnya deru mobil serta motor sangat menikmati perjalanan ini. Sawah yang menghijau laksana karpet terbentang serta indahnya  Gunung Lawu yag gagah menjulang serta birunya Telaga Sarangan sangat mempesona pandangan mata. Perut yang sudah meronta ingin diisi, mau mampir nasi pecel bu UGi yang terkenal dengan sop Buntutnya di Kalisoro kami urungkan karena anak-anak minta menunya ayam. Maka mobil melaju kembali hingga sampai di dusun Kalang Magetan. Kalau dari arah Solo, warung ini di seberang kanan jalan.Letak warung ini di jalan Raya Sarangan-Kalang. Pemiliknya memberi petunjuk arah di sepanjang arah untuk menuju ke arah warung ini, jadi sangat mudah untuk mencarinya.Yang saya sukai dari warung ii selain ada musholla dan toiet, suasana pegununganya sejuk. Namun jangan tanya soal pelayanan ya, mohon maaf kita harus belajar sabar di sini, cukup lama juga karena menunggu ayamnya selesai dibakar hehehehe. Warung ini berada di lereng gunung Lawu,  ada bangku serta kursi atau memilih lesehan di bagian belakang dengan pemandangan sawah nan hijau menyejukkan.

13775789871229052896
13775789871229052896
Kami memilih di lesehan saja sambil menikmati pemandangan gunung Lawu dan sawah yang menghijau serta di bagian bawah terdapat kolam lele sangkuriang  segedhe paha orang dewasa.

13775790692062529620
13775790692062529620
Menu yang  disediakan di warung ini, ayam panggang atau ayam goreng dan urap-urap, nila goreng atau nila bakar serta pilihan minumannya es teh, teh hangat atau es jeruk dan jeruk hangat. Aku yang seminggu hanya makan hidangan lebaran terus , opor ayam dan sambel goreng menemukan urap-urap di sini langsung tancap abiiiis hehehehe. Untuk ayam panggangnya satu ekor Rp 70 .000, sudah termasuk hati ampela . sedangkan untuk minumannya hanya Rp 3000, untuk urap-urap  hanya Rp 6000 saja. 1 ceting nasi Rp 16000 Ciri khas dari ayam panggang Kalang adalah bukan dari ayam potong tapi dari ayam kampung yang dibumbu agak pedas. Rasanya yang gurih, pedas dan manis sungguh menggoyang lidah. Apalagi ditambah dengan suasana hawa pegunungan yang dingin. Diet pun akhirnya gagal. Pengin nambah dan nambah lagi.hehehehehe.

13775800331896275410
13775800331896275410

13775801151420965023
13775801151420965023

Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun