Persaingan ketat di bidang bisnis tak hanya terasa bagi bisnis kelas menengah ke bawah. Perusahaan raksasa yang sudah go international pun mengalami hal yang sama. Bisnis besar maupun bisnis kecil sama-sama harus menyusun strategi secara jeli. Salah satu caranya adalah dengan memasang iklan online yang menarik dan mengukur efektivitasnya seperti yang dilakukan Sephora.
Their Story
Sephora adalah perusahaan retail produk-produk kecantikan yang sudah memiliki 2.300 toko di lebih dari 30 negara. Perusahaan tersebut juga sukses mengembangkan 17 toko di Singapura dan negara-negara Asia Tenggara lainnya. Kesuksesan Sephora tentu didukung oleh upaya pemasaran dan iklan yang efektif.
Their Goal
Para pelanggan produk kecantikan kini melakukan proses yang panjang sebelum memutuskan membeli produk tertentu. Biasanya, pelanggan akan mencari spesifikasi produk kosmetik melalui smartphone, menyaksikan ulasannya di Youtube, dan mencari sample produk sebelum benar-benar membeli. Hal ini tentu menjadi tantangan tersendiri bagi Sephora. Perusahaan raksasa yang didirikan sejak tahun 1969 ini ingin menyajikan iklan online yang benar-benar memberikan dampak besar. Sephora membutuhkan perangkat khusus untuk mengukur efektivitas iklannya secara akurat.Â
Their Solution
Sephora memanfaatkan program loyalitas pelanggan (customer loyalty program) untuk mendukung pengukuran efektivitas iklan online mereka. Selanjutnya, tim akun Google mulai mengukur data yang terintegrasi dengan pembelian di toko (offline) maupun pemesanan via online. Melalui pengukuran dengan Google Analytics 360, tim Google dapat mengamati efektivitas kampanye AdWords tertentu yang mendorong pelanggan setia untuk berbelanja. Pengukuran tersebut dilakukan pada sistem pembelian offline dan online.
Menurut Adrien Eudes, kepala pengelolaan data Sephora, Google Analytics 360 benar-benar membantu proses pengukuran efektivitas iklan online yang berujung pada pembelian online maupun offline.
Their Success
Dukungan perangkat Google Analytics yang digunakan Sephora mampu menunjukkan hasil yang jelas. Sebanyak 70% pelanggan yang mengunjungi website Sephora sebelum membeli akan memutuskan untuk membeli di toko offline pada hari yang sama. Setengah dari pelanggan tersebut biasanya mengakses website Sephora melalui smartphone. Hasil pengukuran tersebut menunjukkan bahwa iklan online yang ditampilkan Sephora berperan penting bagi pengambilan keputusan pelanggan.
Sephora juga memperoleh data bahwa keberhasilan investasi iklan atau Return of Advertising Spend (ROAS) meningkat hingga 3,9 kali lebih besar. Pelanggan yang mengunjungi website Sephora kurang dari satu hari sebelum membeli dapat menimbulkan peningkatan omset penjualan sebesar 13%. Kesimpulannya, iklan online Sephora memang berdampak positif bagi peningkatan omset penjualan Sephora secara keseluruhan.
Penggunaan Google Analytics 360 sudah membantu Sephora untuk mengumpulkan data efektivitas iklan online secara digital. Sehingga Sephora pun dapat menentukan inovasi yang tepat demi meningkatkan engagement dengan pelanggan. Sephora juga berencana untuk menjalin hubungan intens dengan para pelanggan offline dan memulai target baru melalui ranah digital. Berbagai inovasi tersebut akan membuat Sephora tetap menjadi perusahaan raksasa yang kuat di bidang kecantikan.
Apakah Kamu ingin iklan online bisnismu mencapai efektivitas yang sama seperti Sephora? Google Analytics 360 bisa menjadi solusinya.
