Jangan biarkan lisan merusak amal. Sibuklah memperbaiki diri, bukan mengumbar aib orang lain.
Ibadah tak cukup hanya dengan gerakan. Hati yang bersih dan ikhlas adalah kunci agar amal diterima dan tak berujung sia-sia. Sudahkah kita menjaganya?
Ketika diam bukan tanda kalah, tapi cara paling bijak menjaga hati dari luka yang datang dari orang-orang terdekat.
Dalam konteks ekonomi perubahan sosial, disiplin dalam berpuasa mencerminkan kontrol diri yang berdampak pada harmoni sosial
Menjaga dan memelihara Hati adalah kunci menuju hidup yang tentram
Aku menjaga hati walaupun terhanyut oleh rayuan penuh tipuan
Kisah fiksi kekasih yang menjaga hati. Meminta waktu untuk menetapkan hatinya
Menjaga hati bersama dengan konsentrasi sepenuh jiwa untuk terjalinnya kesatuan utuh
Berikut tiga cara upaya minimal yang saya lakukan untuk "mengelap" diri agar hati senantiasa bersih
Menjaga hati dari penyakit hati yang menggerogoti hati secara perlahan. Iri, hasad, dengki, dendam, jealous, marah dan lain sebagainya.
Luka boleh melanda dari kataAtau sikap kasar yang tak dijagaNamun hati adalah di dalam diriWeweng kitalah yang menguasaiJika merasakan pedihMengiris s
Manusia yang memiliki pusaka paling berharga "hati", yang senantiasa harus selalu dijaga dan dibersihkan dari hal-hal yang tidak baik, agar bisa menja
![[psikologi] Ketika Kata-Kata Menjadi Pedang: Psikologi Kehilangan Empati dalam Public Speaking Pejabat](https://assets-a1.kompasiana.com/images/avatar/941e83e0-d7bc-46e6-b4a7-0a40dc0aef80-613c2bcb01019006d5292102.jpg?t=t&v=40&x=40){kind=small}
