Matahari tutup pukul sebelas malam.0/ Pukul sebelas malam, para pemukul beduk lebaran, dan malam takbir keliling, saling pukul-pukulan,
Hujan belum reda Kadang turun kembali Sementara para katak sudah bergumul Membentuk barisan
hukum memakan daging katak ditelusuri kembali pada aliran pemikiran yang dianut oleh masing-masing madzhab
Kisah cerita pendek keenam, mari bacakan untuk seluruh anggota keluarga.
Katak Dalam TempurungKaryaTazkir,S.PdTerlalu tertutupTidak mau menerima informasiTidak mau menerima masukan Sulit untuk berkembangSulit maju d
Pujangga besar Kahlil Gibran pernah mengisahkan hikayat empat ekor katak. Begini cerita dan makna yang bisa diambil...
Puisi tentang saluran air yang mampet, sehingga menghambat aliran air halaman
Berikut metamorfosis katak yang menunjukan bagaimana siklus hidupnya hingga dewasa dari mulai telur yang berubah menjadi berudu dan seterusnya!
Alkisah disebuah dusun tepatnya dibangka belitung hiduplah seorang perempuan tua. Ia tinggal seorang diri digubuk tua tanpaa memiliki sanak saudara
Nyanyian Katak. Katak Berdendang. Puisi Nyanyian Katak
Ternyata sistem pernapasan Mudskipper dengan Katak sama. Keduanya sama sama bernapas dengan kulit. Penasaran? Yuk, simak penjelasan berikut.
Beruntung sekali, rintik-rintik air hujan membasahi jalanan ini. Mungkin dinilai biasa, tapi bagiku suatu anugrah dan penyelamat.
Hujan mulai rajin mengunjungi bumi. Membawa dinginnya udara dan sejuknya hati
Terowongan katak dan cara melindungi amfibi di Jerman
Segerombol katak kecil yang mengadakan sebuah perlombaan memanjat Menara yang sangat Tinggi sekali
Judul ini tidak bermaksud provokasi, hanya sebagai refleks
Aku rindu pada hujan di Januari Rindu yang berusaha ku pendam Sepertinya susah karena rindu ku belum terbalas oleh sang hujan
Berdasarkan kisah di atas beberapa pesan bermakna dapat kita simak sebagai berikut:
Tanggal ujian dekat, tugas masih menumpuk? Jangan panik apalagi stres! Gunakan metode eat that frog dijamin bisa mengatasi persoalan-persoalan kamu
Sambil menuntaskan hajat, aku menatap katak itu lamat-lamat. Sebuah kalimat tanya menyembul di kepalaku, “Kapan terakhir kali kau melihat katak?”
![[SEKSI] Puisi | Rindu Hujan di Januari](https://assets-a3.kompasiana.com/items/album/2022/01/03/images-61d297604b660d7ba8495172.jpg?t=o&v=410&x=225)
