Sombong sekali saya kala itu. Sok merasa mendapat anugerah bernama talenta menulis dan menikmati seni jejeran kata-kata. Lupa bahwa talenta pun perlu
Motto "Think Globbly Act Locally" yang saya artikan sebagai berpikir menyeluruh untuk kehidupan sekitar sepertinya cocok untuk menggambarkan semangat
SUATU ketika sepulang kuliah malam di kampus bilangan Jatiwaringin Jakarta Timur, seorang gadis cantik mendekati saya. Naluri lelaki siapa yang tidak
Apa sih enaknya menulis? Terus kalau sudah menulis, siapa yang akan membacanya? Apa manfaatnya untuk jangka pendek dan panjang? Dan masih banyak lagi
Nyaris enam tahun saya mengenal Kompasiana. Kenangan saat pertama kali membuat akun kompasiana, saat itu juga saya mempublikasikan tulisan saya yang s
KARENA KOMPASIANA, AKU SEMAKIN EKSIS Kompasiana.com? Awal mula bergabung dengan kompasiana, tahun 2013 yang lalu. Iseng saja membuat akunnya,
Ilustrasi:shutterstock Dulu, hingga akhir tahun 1999, saya adalah reporter dan redaktur sebuah majalah remaja beroplag Nasional. Saya amat menyukai b
Dua puluh enam tahun lalu, di desa terpencil di lembah sebuah gunung lahir seorang bocah dengan perawakan gemuk dan bulat. Seiring berjalannya waktu,
[/caption] Saat itu aku sedang bermain monopoli bersama adik dan mama di ruang tamu. Tiba-tiba tanteku datang sambil bicara di telepon. “Oh
Setelah cuti 2 semester karena sibuk kegiatan Pemilu 2014, sekarang mulai mengajar lagi di Universitas Gunadarma Jakarta. Sebulan lalu menemui DR. Ram
Tertulis di profil saya, saya bergabung di kompasiana 20 Mei 2012. Saya menulis apa saja yang bisa memancing keinginan untuk menulis. Dari tulisan aca
Kompasiana merupakan blog jurnalis kompas yang sangat bermanfaat bagi warga terutama dalam hal informasi. Banyak sekali dampak positif yang dapat kita
Awal April 2014.. Pertemuan saya dengan Kompasiana berawal dari ketidaksengajaan, melalui sebuah kicauan di medsos twitter. Maka tertariklah saya berg
Sumber gambar: http://www.papillion-sanitation.com/news/list/ Hobi membaca koran rupanya terbawa-bawa ketika -karna tuntutan zaman- saya harus
Dulu sewaktu SD saya paling suka sama yang namanya pelajaran Bahasa Indonesia, khususnya mengarang bebas. Pokoknya paling semangat kalo guru n
Membaca artikel teman-teman tentang pengalaman mereka setelah menjalin "cinta" dengan Kompasiana, membuatku teringat juga kisah awalku bisa ber
Saya mulai mendaftar secara resmi menjadi anggota blog kompasiana pada 1 Februari 2014. Awalnya saya hanya menjadi pembaca tersembunyi (hidden reader)
Jujur, sejak bergabung di Kompasiana sejak 27 Desember 2011, saya bukan termasuk orang yang produktif. Jumlah tulisan saya belum sampai 100 biji. Kada
LUAR biasa. Sekali menulis di Kompasiana, saya langsung didapuk menjadi kontributor tetap. Kok bisa? Bagaimana? Dimana? Mau tahu ceritanya ? Me
Awal ceritanya begini... Awal tahun 2012 saya baru saja bebas lepas dari hukuman. Jadi menyandang predikat sebagai "mantan narapidana" begitu beratnya
