Namanya juga publik, ada yang awam dalam dunia kepenulisan maupun blogging. Ada pula yang mengenal dengan baik, mengapresiasi, dan menyukai bacaan di
Mengalun sepanjang peradaban.Ritmis, melodius, magis, melangit, membumi.Langit menyapa dalam bianglala.Berputaran, bekerjaran, lincah menawan.Menyusut
Supir Angkot yang Baik HatiPada suatu hari saya ingin pergi ke Pasar Sinpasa yang berlokasi di dekat Sumarecon Mal Serpong (SMS). Saya nebeng tetangga
Tekukur berdekut lembutCericit burung gereja riuh menyambutHeningBeningBerdegup jantungkuHela napasAku hidupAku bernapas*Dia yang selalu adaDia dalam
Kilau telaga bening terhampar luasBawa hangat mentari yang terpantulTeduh merengkuh kalbuIndah tak terperi, cinta sepenuh jiwa IbundakuKicau bening bu
Melantun SenjaMatahari tenggelam ke peraduanKedipkan mata kepada RembulanTugasku usai hari iniLalu, mengerling kepada pepohonanTidurlah, kawanEsok kub
Matahari belum naik, walau teriknya mencekik. Dua wanita dan satu bocah laki-laki di pangkuan. Sebuah awal drama satu babak.Wanita muda mengelus kepal
Pukul lima pagi yang sejuk, di sebuah pasar rakyat. Banyak orang terbatuk-batuk, sebagian karena badan rapuh terhempas angin sisa malam harinya. Sebag
Relung hati, siapa bisa mendugalebih dalam dari samuderaTerselami dalam kembara jiwaTak bertepi ciutkan nyaliHanya bila pemberani menantang sunyiTemuk
Bahasa Indonesia, bahasa nasional warga negara Indonesia. Sepakat? Bahasa itu dinamis. Sebuah kata yang dulu dianggap ejaannya begini, sekarang ejaan
Waktu terus berjalanKemarin sudah berlaluKini terus majuKau berbuat apa sekarang?Tuntaskan dengan penuh kerelaanHari ini 'kan jadi masa lalu esokmuEso
![[HUT RTC] Surat kepada Britany, Matahariku](https://assets-a3.kompasiana.com/items/album/2016/03/04/daisy-hut-rtc-56d93e0e2a7a61170fbe610c.jpg?t=o&v=410&x=225)
Britany, Hari ini ulang tahunmu, yang mestinya akan kita rayakan berdua. Takdir tidak berkompromi. Kautinggalkan aku terpuruk di kamar sempit ini deng
![[HUT RTC] Kopi dan Kamu](https://assets-a3.kompasiana.com/items/album/2016/03/02/kopi-dan-kamu-1-56d6f38140afbd2925d4eac0.jpg?t=o&v=410&x=225)
*Minggu Pertama -- Menulis Flash Fiction 200 kata*Aku duduk di pembaringan. Kau bersandar di tumpukan bantal, Britany. Kubenamkan tubuhku dalam selimu
Pusing pala berbie.' Huh, cap cus.makasih kompasiana.. Kompasianer.'Btw gw salut bingits, ternyata semua punya cerita masa kecil yang lucu,' gw doain
Ini terapi dan asupan gizi! Habis gelap, terbitlah terang. Memulai pagi, bikin puisi Menguak senyap, kata berdendang . Tanpa
Akhir-akhir ini ada saja berita yang mengingatlan saya pada pemahaman bahwa kehidupan dan kematian seseorang itu mutlak misteri Sang Ilahi. Seorang sa
