Kisah Sawunggaling mengandung pelajaran & nilai-nilai yang sangat berharga untuk generasi muda, khususnya dalam menghadapi tantangan zaman modern.
Di kampung yang dulu ramah pada siapa saja—bahkan pada orang asing—mengapa tiba-tiba orang-orang jadi seperti penyelam yang menahan napas?
Libur keagamaan merupakan penghargaan yang mendasar dari negara untuk umatnya,
Paus Fransiskus wafat pada 21 April 2025. Pesannya tentang hati nurani sangat relevan untuk dunia saat ini.
Ini yang sering disebut koruptor yaitu terdzolimi oleh KPK.
Mengajarkan sikap egaliter pada anak bukanlah tugas mudah, tetapi penting untuk membentuk individu yang berkarakter.
Warung Kang Juki, warung pinggir sawah yang sederhana, telah menjadi simbol kesetaraan. Di sana, tidak ada sekat antara kaya dan miskin, tua dan muda.
Perbedaan Pernikahan Asia dan Eropa
Biografi Nurulloh, COO Kompasiana yang memiliki gaya kepemimpinan Egaliter dan Demokratis.
Eksplorasi keadilan relasional melalui lensa prinsip egaliter dan kecukupan menandai evolusi penting dalam pemahaman kita tentang keadilan masyarakat.
Di masa ketidakpastian yang semakin tinggi ini, kemungkinan terjadinya kebangkrutan sebuah negara menjadi semakin mungkin terjadi.
Egaliter atau kesetaraan dalam masyarakat Minangkabau
Ketika kita membahas calon presiden, wakil presiden, atau koalisi partai politik, mari ingat bahwa tujuan kita adalah membangun masyarakat yang lebih.
Membumikan kesetaraan merupakan visi mulia yang terkandung dalam Pancasila.
Konsep libertarianisme bukan tentang penentuan nasib sendiri orang miskin, tetapi orang kaya
Warteg menjadi penyelamat bagi kaum urban sekaligus menjadi ruang egaliter yang menyatukan siapa saja.
Amatlah bijak jika nilai-nilai Pancasila benar-benar merasuk dalam jiwa dan dilaksanakan oleh para pelaku pendidikan, baik guru maupun siswanya
Jenderal Andika adalah orang kepercayaan Presiden Joko Widodo yang sudah terbangun sejak 2014
Batik Pesisir Pekalongan merupakan simbol kehidupan sosial masyarakat Pekalongan yang egaliter --sama; sederajat.
Secara tidak sadar, budaya "mendoro-ndoro" kan (dalam bahasa jawa 'majikan') senior sering terjadi di sekitar kita. Sikap egaliter bagai dikubur dalam