Pada umumnya tantangan dianggap sebagai penghancur, yang memberatkan hidup, yang mengecewakan baik dalam segi kegagalan, segi ekonomi yang tidak mendukung dll.
Namun disisi lain kalau dipahami dengan pikiran sehat atau akal sehat, bagaimana seseorang memiliki pribadi yang hebat tanpa melewati goncangan yang menghatam? Tentunya dia hadapi.
Tantangan untuk menguji?
Tantangan datang dengan tidak banyak bicara, ia tidak menginformasikan kapan ia datang dan berapa besar luka yang ia tinggalkan.Â
Tantangan adalah guru terbesar yang datang dengan diam diam bukan dengan hentakan kaki yang keras.
Yang mengajarkan untuk memiliki pribadi yang berkualitas dan bermental baja dan tetap tenang dibawah tekanan.
Yang melatih kita dalam kesabaran, keberanian, dan keteguhan hati. Kita tidak dapat menghentikannya karena pelajar tanpa guru yang pintar tidak akan berkembang, demikian hidup, hidup tanpa tantangan tidak ada perkembangan dan pertumbuhan.
Gagal bukan berarti kalah
Kegagalan bagi orang yang tidak mau berkembang adalah suatu penyiksaan, tetapi bagi orang yang mau bertumbuh dan ingin memiliki pribadi yang berkualitas, maka tantangan itu bagi dia hanyalah ruang belajar bukan untuk menyerah.
Kegagalan bukanlah musuh, tapi kegagalan adalah sahabat yang mengajarkan.