Mohon tunggu...
Syawaliah
Syawaliah Mohon Tunggu... Guru - Syawaliah jurusan Bimbingan dan Konseling Islam. Dosen Pembimbing Lapangan Dr.Hj. Ira Suryani M.Si

Mahasiswa Universitas Islam Negeri Sumatra Utara. Medan Kelompok KKN-DR 62

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Peran Guru BK di Masa Pandemi Covid-19

12 Agustus 2020   13:46 Diperbarui: 12 Agustus 2020   13:38 268
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Bimbingan Konseling dikenal memiliki sensitifitas yang tinggi atas apa yang terjadi di sekitar dan slalu update informasi. Bk mengikuti arus informasi berita terkini dan memahami sikap apa yang diambil khususnya dimasa krisis ini. 

BK berperan mengedukasi siswa agar terhindar dari ancaman virus COVID-19. Bk bukanlah personil garda terdepan dalam hal ini tetapi BK mempunyai andil yang sangat penting berkerja dibalik layar proaktif memberikan edukasi life skill pada siswa untuk berpartisipasi pencegahan COVID-19. Dengan beraktifitas sementara di rumah.

Adapun peran Guru BK dimasa pandemi COVID-19, yaitu:

1. Mengedukasi siswa melalui layanan informasi

Penting bagi guru bk untuk bisa berkreasi yang kreatif dan mendesain informasi. Mengapa jadi sangat penting karena sasaran bk adalah siswa bukan sekedar ditujukan kepada mereka tetapi agar pesan yang disampaikan dapat diresapi dan dapat diterima oleh siswa dan orang lain yang membutuhkan informasi tersebut.

Siswa merupakan tipikal menyukai hal-hal yang kreatif dan menarik secara visual sehingga merangsang mereka menyimak dengan penuh ketertarikan sehingga mereka mengikuti arahan tersebut.Lalu informasi tersebut dikirim ke sosial media misalnya Whatsapp siswa ataupun Orang Tua siswa agar mudah distribusinya.

2. Membantu siswa membuat panduan regulasi diri

Regulasi diri adalah kemampuan individu untuk mempertahankan komitmennya terhadap suatu tujuan selama periode waktu tertentu. Khususnya pada saat tidak adanya inisiatif dari luar diri. 

Bimbing siswa untuk bisa mengobservasi penilaian efektifmencegah penularan COVID-19, kemudian evaluasi apa yang sudah dikerjakan dengan harapan yang diinginkan beri penilaian terhadap hasilnya.

3. Memberikan layanan konseling online

Layanan yang mutlak yang dilakukan oleh Guru Bk ketika ada yang membutuhukan bantuan untuk menemukan jalan keluar lepas dari masalahnya. Umumnya secara konvensional kita harus bertatap muka namun dikondisi darurat seperti ini guru bk diharapkan untuk terbiasa memberikan layanan konseling secara online atau lebih dikenal Cyber Konseling. Pastikan calon konseling mengetahui dan bisa menggunakan platpon online yang akan digunakan dalam proses konseling.

4. Membantu mengembangkan Life Skill di masa krisis

Hari ini kita harus lebih analitis memfilter ketrampilan apa yang dibutuhkan dalam kondisi krisis tidak hanya berfokus pada sosialisai beraktifitas di rumah saja namun mengajak siswa lebih kritis membangun ketrampilan apa yang dibutuhkan saat momen darurat muncul. Artinya kita sebagai Konselor harus cukup peka dalam memberikan langkah kuratif yang konkrit dan menyiapkan siswa secara propentif agar mampu mengantisipasi kondisi kritis lainnya. Ragam ketrampilannya bisa bentuk berfikir positif,Regulasi diri, dan Ketrampilan yang ada di dalam diri siswa.

5. Memotivasi memiliki mental Hygine (Sehat Mental)

Memahami betul psikologis siswa saat kritis seperti ini tentu menjadi tanggung jawab guru Bk juga. Secara fisik saat ini memang tidak berkumpul bersama disekolah seperti biasanya namun kita perlu memberikan motivasi selama mereka di rumah. Sehat mental adalah isu penting bagi siswa agar tetap bisa berfikir jernih menjalani hari-harinya sadar dan mantap membuat keputusan dan terhindar dari rasa cemas berlebihan, motivasi bisa dari kreasi sendiri berupa audio relaksasi dari guru BK, membuat potongan film pendek temanya sehat mental dan membuat vidio agar siswa tetap ceria selama di rumah.

6. Membangun Diskusi Online

Kegiatan informatif satu arah yang dilakukan secara terus menerus mampu membuang kejenuhan. Mulai berikan layana informasi yang bisa memicu diskusi ketika mereka diajak untuk mengeluarkan gagasan, mempersentasikan idenya dan menceritakan pengalamannya maka eksistensinya di dalam kelas terbangun kembali layaknya disituasi normal. Memberi ruang merupakan kunci menumbuhkan kreatifitas mereka dan mengisi hari-hari mereka agar tetap produktif.

7.Membuat game dan kuis interaktif

Saat ini memang kita ditunjuk untuk slalu menjadi kratif dan tantangan ataupun permainan adalah zona dimana anak-anak tumbuh dan berkembang, memberikan kuis interaktif salah satu alternatif bagi Bk memberikan layanan bimbingan bagi siswa. Siswa harus memutar otak dengan penuh rasa penasaran yang tinggi membuat belajar menjadi tidak terasa. Game bisa dilakukan dengan kegiatan individual atau kelompok misalkan membuat vidio agar terhindar dari COVID-19  dan lain sebagainya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun