Mohon tunggu...
Syarif Yunus
Syarif Yunus Mohon Tunggu... Konsultan - Dosen - Penulis - Pegiat Literasi - Konsultan

Dosen Universitas Indraprasta PGRI (Unindra) - Direktur Eksekutif Asosiasi DPLK - Edukator Dana Pensiun - Pendiri TBM Lentera Pustaka Bogor - Kandidat Dr. Manajemen Pendidikan Pascasarjana Unpak - Ketua IKA BINDO FBS Univ. Negeri Jakarta (2009 s.d sekarang)), Pengurus IKA UNJ (2017-sekarang). Penulis dan Editor dari 47 buku dan buku JURNALISTIK TERAPAN, Kompetensi Menulis Kreatif, Antologi Cerpen Surti Bukan Perempuan Metropolis. Penasihat Forum TBM Kab. Bogor, Education Specialist GEMA DIDAKTIKA. Salam DAHSYAT nan ciamikk !!

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Gue Gak Bisa Nulis (11); Mumpung Nulis Gak Bayar

1 Maret 2016   05:19 Diperbarui: 1 Maret 2016   07:12 124
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gue gak bisa nulis. Emangnya kenapa?
Karena gue gak bakat. Gue gak bisa merangkai kata-kata. Itu bukan kata orang. Tapi kata gue sendiri. Tapi lucunya, kok gue kalo ngomong lancar-lancar aja ya. Apalagi kalo ngibul alias bohong, lancar banget. Sungguh, gak nyambung.

[caption caption="Gue Gak Bisa Nulis"] 

[/caption]Gue gak bisa nulis. Lha kok gitu?
Emang selama ini gak pernah nulis. Emang gak pernah bikin surat. Gak pernah bikin tugas kuliah. Atau ngirim email yang harus kasih tahu panjang lebar tentang hal yang di-email. Mana ada sih hidup yang gak pernah nulis. Sungguh, gak logis.

Gue gak bisa nulis.
Begitulah gue. Lebih suka memvonis diri sendiri gak bisa apa-apa. Lebih suka bilang gak bisa duluan padahal belum dilakonin. Gue, gue begitu banget sih.

Menulis atau nulis itu gak bayar. Menulis itu gratis, gak perlu ngeluarin uang. Kok gue masih gak mau nulis? Aneh banget sih gue. Urusan hidup yang gak bayar itu ya cuma nulis. Cek aja sendiri, buang air kecil, nitip sendal atau apa aja sekarang pasti bayar.

Gue gak bisa nulis. 
Banyak orang senang memvonis diri gak bisa. Padahal itu mulai menulis, gue hanya butuh motivasi yang kuat. Kemauan yang diikuti dengan tindakan untuk menulis. Mulai sekarang, menulis menulis dan menulis. 

Cara menulis biar gampang itu sederhana kok. Motivasi yang kuat maka berdampak jadi rajin menulis. Asal tahu saja, musuh terbesar menulis itu rasa malas. Motivasilah yang bikin gue gak malas nulis. Kalo yang lainnya; topik tulisan, kata-kata bisa dipelajari atau diperbaiki sambil jalan.

Nulis juga gak harus sempurna. Nulis aja dengan modal kata-kata yang elo bisa. Gak usah pengen kata-kata elo langsung enak dibaca. Tulisan itu ekspresi, seenak elo mengungkapkan perasaan. Itu udah cukup kok.

Orang yang nulis itu tugasnya menuangkan ide secara tertulis. Gak usah dipusingin sama kata-kata yang pengen bagus. Nanti malah tulisan gak selesai-selesai. 

Elo tahu gak? Nulis yang baik itu nulis yang gak enak dibaca dulu. Setelah itu, diperbaiki dan terus diperbaiki hingga akhirnya bagus dan enak dibaca. Nulis cuma butuh konsistensi dan rutin agar tulisan makin lama makin bagus. Karena MENULIS itu PROSES, bukan HASIL. 

Lha kok masih bilang "gue gak bisa nulis"?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun