Mohon tunggu...
Syarif Yunus
Syarif Yunus Mohon Tunggu... Konsultan - Dosen - Penulis - Pegiat Literasi - Konsultan
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Dosen Universitas Indraprasta PGRI (Unindra) - Direktur Eksekutif Asosiasi DPLK - Edukator Dana Pensiun - mantan wartawan - Pendiri TBM Lentera Pustaka Bogor - Kandidat Dr. Manajemen Pendidikan Pascasarjana Unpak - Ketua IKA BINDO FBS Univ. Negeri Jakarta (2009 s.d sekarang)), Pengurus IKA UNJ (2017-sekarang). Penulis dan Editor dari 47 buku dan buku JURNALISTIK TERAPAN, Kompetensi Menulis Kreatif, Antologi Cerpen Surti Bukan Perempuan Metropolis. Penasihat Forum TBM Kab. Bogor, Education Specialist GEMA DIDAKTIKA. Salam DAHSYAT nan ciamikk !!

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

3 Aksi Nyata Tingkatkan Kesadaran Punya Dana Pensiun Pekerja di Indonesia

31 Mei 2022   07:53 Diperbarui: 31 Mei 2022   07:53 427
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Perkumpulan DPLK

3. Kemudahan akses dana pensiun bagi pekerja dan masyarakat. Harus diakui, saat ini tidak mudah akses bagi pekerja yang ingin memiliki program pensiun sukarela untuk tabungan hari tua. Industri dana pensiun perlu menyediakan akses digital agar masyarakat mudah memiliki program dana pensiun. Digitalisasi dana pensiun adalah keharusan di era digital.

Sulit untuk dibantah, bila dana pensiun digenjot secara masif dan berkelanjutan pada akhirnya kesejahteraan hari tua pekerja pasti tercapai. Sehingga industri dana pensiun di Indonesia pun dapat menigkatkan peran penting di sektor finansial, di samping mampu memacu pertumbuhan ekonomi dalam jangka panjang. Sekaligus menggenjot kontribusi industri dana terhadap GDP Indonesia yang saat ini aset dana pensiun hanya sebesar 2,7% dari GDP di 2020.

Sekali lagi, sangat penting meningkatkan kesadaran pekerja dan masyarakat akan pentingnya mempersiapkan masa pensiun yang sejahtera. Apalagi ke depan, Indonesi akan menghadapi banyaknya populasi peduduk yang menua. Ketika jumlah penduduk usia tua membludak di era 2060-an. Salam #YukSiapkanPensiun #DanaPensiun #EdukasiDanaPensiun


HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun