Mohon tunggu...
Syarif Yunus
Syarif Yunus Mohon Tunggu... Konsultan - Dosen - Penulis - Pegiat Literasi - Konsultan

Dosen Universitas Indraprasta PGRI (Unindra) - Direktur Eksekutif Asosiasi DPLK - Edukator Dana Pensiun - Pendiri TBM Lentera Pustaka Bogor - Kandidat Dr. Manajemen Pendidikan Pascasarjana Unpak - Ketua IKA BINDO FBS Univ. Negeri Jakarta (2009 s.d sekarang)), Pengurus IKA UNJ (2017-sekarang). Penulis dan Editor dari 47 buku dan buku JURNALISTIK TERAPAN, Kompetensi Menulis Kreatif, Antologi Cerpen Surti Bukan Perempuan Metropolis. Penasihat Forum TBM Kab. Bogor, Education Specialist GEMA DIDAKTIKA. Salam DAHSYAT nan ciamikk !!

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Problematika Taman Bacaan di Indonesia, Terdaftar tetapi Tidak Aktif

24 Agustus 2021   15:39 Diperbarui: 24 Agustus 2021   15:51 291
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

5.   JOMBI (JOMpo BInaan), kegiatan sosial menyantuni 8 jompo atau lansia sebulan sekali yang ada di sekitar TBM Lentera Pustaka.

6.   DONBUK (DONasi BUKu), kegiatan administrasi menerima dan menyalurkan donasi buku dari orang-orang baik yang peduli taman bacaan. Koleksi buku TBM Lentera Pustaka saat ini mencapai lebih dari 6.000 buku dan setiap minggu selalu ada donasi buku.

7.   RABU (RAjin MenaBUng), kegatan menabung "celengan kaleng" anak-anak pembaca aktif setiap hari Minggu saat datang membaca sebagai bagian dari literasi finansial.

8.   KOPERASI LENTERA, kegiatan koperasi simpan pinjam seminggu sekali transaksi yang diikuti 25 ibu-ibu sebagai upaya untuk mengatasi rentenir dan menjauhkan warga dari beban utang berbunga tinggi.

9.   LITDIG (LITerasi DIGital), kegiatan belajar komputer dan internet sehat seminggu sekali untuk anak-anak pembaca aktif.

10. TBM Ramah Difabel, aktivitas yang menerima dan memperlakukan 3 anak difabel (ABK, hidrosefalus, tuna wicara) untuk bersosialisasi dan interaksi dengan teman sebaya, di samping mendapatkan pengajaran yang interaktif.

Bahkan ke depan, TBM Lentera Pustaka masih memiliki program yang sudah direncanakan yaitu 1) Kampung Literasi Sukaluyu sebagai realisasi kawasan giat membaca dan budaya literasi berbasis inklusi sosial, 2) mendirikan PAUD Lentera Pustaka pada tahun 2022, dan 3) program Rehabilitasi Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) Lentera Pustaka tahun 2022. 

Sumber: TBM Lentera Pustaka
Sumber: TBM Lentera Pustaka

Maka atas kiprah itu semua, TBM Lentera Pustaka pun kini sering menjadi narasumber televisi untuk liputan giat membaca dan gerakan literasi seperti: Tonight Show NET TV, CNN TV, DAAI TV, dan TV Parlemen. Bahkan dengan pertimbangan tim juri, Pendiri TBM Lentera Pustaka pun terpilih sebagai "Guardian 31 Wonderful People Tahun 2021" dari Guardian Indonesia.

Taman bacaan adalah berkah. Karena itu, taman bacaan harus tetap berjuang untuk eksis di tengah masyarakat. Sebagai perlawanan terhadap gempuran erat digital, termasuk melawan gim online, putus sekolah, pernikahan dini, dan narkoba. Maka taman bacaan tidak cukup hanya terdaftar. Tapi harus aktif dan rutin menjalankan aktivitas-nya. Hingga kapan pun. Demi tegaknya giat membaca dan budaya literasi masyarakat. Salam literasi #TBMLenteraPustaka #TamanBacaan #BacaBukanMaen #TamanBacaanAktif

Sumber: TBM Lentera Pustaka
Sumber: TBM Lentera Pustaka

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun