Mohon tunggu...
Syahrial
Syahrial Mohon Tunggu... Guru - Guru Madya

Guru yang masih belajar dari menulis

Selanjutnya

Tutup

Book Pilihan

Laskar Pelangi, Fenomena Sastra yang Menginspirasi Pembacanya

6 Januari 2024   00:01 Diperbarui: 6 Januari 2024   00:10 273
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Novel Laskar Pelangi. Sumber foto: dokumen pribadi 

"Impian tidak pernah salah, yang salah adalah cara kita menggapainya."

Tulisan yang sedang anda baca ini adalah artikel ke-500 yang saya publish di Kompasiana. Angka ini merupakan pencapaian yang tidak mudah bagi saya, oleh karena itu saya memilih tema yang istimewa untuk artikel ini. Setelah melalui berbagai pertimbangan, akhirnya saya memilih novel Laskar Pelangi untuk saya ulas di artikel ini. Novel yang telah menginspirasi banyak orang sebagaimana saya berkeinginan semua artikel saya di Kompasiana juga dapat menginspirasi pembacanya.

Laskar Pelangi, sebuah novel karya Andrea Hirata menduduki peringkat pertama dalam daftar buku Indonesia sepanjang masa versi Goodreads.com. Daftar ini berisi buku-buku Indonesia yang memenuhi kriteria: ditulis oleh orang Indonesia, dalam bahasa Indonesia, dan bertema Indonesia.

Semua orang juga sudah tahu bahwa novel Laskar Pelangi ini menceritakan kisah inspiratif 10 anak miskin di Belitung yang bersekolah di sebuah SD Muhammadiyah yang bangunannya hampir roboh. Meski serba kekurangan, anak-anak itu menjalani kehidupan dengan penuh semangat dan cita-cita yang tinggi berkat dukungan dari dua guru mereka yang luar biasa.

Ada enam keistimewaan yang dimiliki novel Laskar Pelangi sehingga mampu menginspirasi pembacanya. 

Pertama, novel Laskar Pelangi mengajarkan kita untuk tidak menyerah dan pantang mengeluh dalam menghadapi kesulitan hidup. Tokoh utama Ikal dan teman-temannya berasal dari keluarga miskin di Kampung Gantong, Belitung Timur. Mereka harus berjalan kaki berkilometer jauhnya setiap hari untuk bersekolah dengan berbekal uang saku yang sangat minim.

Meski demikian, mereka tetap bersemangat menuntut ilmu dan mempunyai cita-cita yang tinggi. Mereka percaya bahwa pendidikan adalah kunci untuk mengubah nasib mereka. Berkat kerja keras dan tekad yang kuat, mereka akhirnya berhasil meraih cita-cita mereka.

Kedua, Laskar Pelangi menginspirasi kita untuk menghargai persahabatan. Persahabatan erat antara Ikal dan 9 temannya yang berbeda-beda karakter merupakan kunci utama mereka bisa bertahan menghadapi kesulitan bersama-sama.

Sumber foto: Merdeka.com
Sumber foto: Merdeka.com
Mereka saling menyemangati dan melengkapi satu sama lain. Persahabatan membuat mereka kuat menghadapi berbagai cobaan hidup di Kampung Gantong yang serba kekurangan itu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun