Pendidikan Pancasila itu sebenernya gak cuma soal hafalan sila-sila doang, tapi lebih ke gimana kita bisa ngejalanin nilai-nilai yang ada di dalamnya dalam kehidupan sehari-hari. Di zaman sekarang, kita hidup di era yang serba cepat, serba digital, dan banyak banget pengaruh dari luar, baik itu lewat media sosial, tren global, atau bahkan gaya hidup. Nah, di tengah arus itu, Pancasila jadi kayak "kompas" biar kita gak gampang kebawa arus yang bikin lupa sama jati diri bangsa.
Kalau kita lihat, nilai-nilai Pancasila tuh relevan banget buat kondisi sekarang. Misalnya, sila persatuan Indonesia ngajarin kita pentingnya tetep kompak walau beda suku, agama, atau pendapat. Sila kemanusiaan ngingetin kita buat saling menghargai dan gak gampang nge-judge orang lain. Sila keadilan sosial bisa jadi pengingat buat gak egois dan mikirin kepentingan bersama.
Selain itu, pendidikan Pancasila juga bisa jadi bekal buat anak muda biar punya karakter yang kuat, jujur, dan bertanggung jawab. Soalnya, sekarang tuh gampang banget orang terpengaruh hoaks, gampang terprovokasi, atau bahkan ikutan hal-hal negatif cuma karena viral. Kalau kita paham Pancasila, kita bisa lebih kritis, lebih bijak, dan tetep punya prinsip walaupun dunia luar terus berubah.
Jadi intinya, pendidikan Pancasila penting banget dipelajari di zaman sekarang bukan cuma buat tahu sejarah atau hapalan, tapi biar kita bisa ngejalanin hidup dengan nilai yang bener, tetap jadi diri sendiri, dan gak kehilangan arah sebagai bangsa Indonesia.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
