Mohon tunggu...
Syafrul Bandi
Syafrul Bandi Mohon Tunggu... Administrasi - swasta

satu langkah dulu.. bandisyafrul@yahoo.co.id syafrulbandi@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Earth Hour Setiap Malam di Rumah Kami

19 Maret 2016   19:07 Diperbarui: 21 Maret 2016   08:29 148
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="www.kompas.com"][/caption]

Earth Hour begitu mendunia, setiap tahunnya diperingati hampir diseluruh dunia, termasuk Indonesia. Di Indonesia  tahun 2016 ini kegiatan mematikan listrik selama satu jam yang digelar setiap tahunnya itu dipusatkan di dua ikon Indonesia yang dikenal dunia yaitu Candi Borobudur dan Candi Prambanan. Earth Hour Indonesia menyuarakan tema global Earth Hour tahun ini ‘Shine A Light on Climate Action’.

Earth Hour sebagai peringatan untuk melakukan aksi dalam menghadapi perubahan iklim. Melalui aksi mematikan lampu dan peralatan elektronik yang tidak digunakan selama 1 jam. Diharapkan  kita mempunyai komitmen nyata dalam mengurangi emisi gas rumah kaca. Earth Hour menjadi pengingat kita, pemerintah dan semua sebagai kontribusi dalam menahan laju perubahan iklim.

Pada malam saat waktunya, serentak pemadaman listrik, bila kita berada diketinggian dapat melihat selama 1 jam sebagian besar sebuah wilayah akan terlihat gelap. Lebih tinggi lagi dapat melihat bumi lebih luas terlihat tanpa banyak cahaya – cahaya yang menyala. Kejadian ini berlangsung satu kali dalam setahun setiap peringatan Earth Hour.

Kegiatan pemadaman listrik melalui Program Earth Hour merupakan salah satu cara untuk dapat mewujudkan terjadinya efisiensi energi tersebut melalui cara atau metode yang cukup sederhana yang dapat dilakukan oleh setiap orang yaitu dengan menghentikan pemakaian listrik untuk sementara waktu yaitu sekitar 1 jam. Bagi saya kegiatan pemadaman listrik  atau mematikan lampu dan elektronik sudah biasa kami lakukan dan lebih dari 1 jam. Di lingkungan kami bila selepas pukul 8 malam,  ada satu rumah nyaris gelap gulita, itulah rumah kami. Hanya menyisakan 1 lampu penerang dihalaman rumah yang tidak luas.

Tujuan utama kami dengan kebiasan memadamkan lampu, juga elektronik, yaitu melakukan penghematan anggaran rumah tangga, namun ternyata ada manfaat lain yang kami dapatkan, juga yaitu pada kesehatan. Seperti yang disampaikan ahli kesehatan  menyarankan agar tidur dimalam hari tidak dengan lampu menyala,  karena ternyata memiliki dampak yang tidak baik untuk kesehatan tubuh. Terbiasa tidur malam dengan kondisi lampu menyala dapat menimbulkan masalah kesehatan, akan meningkatkan resiko penyakit kanker, kardiovaskular, gangguan sistem metabolisme dan bahkan mungkin diabetes.

Dalam sebuah artikel kompas health.com disebutkan bahwa tidur malam tanpa cahaya lebih menyehatkan .Tidur sangat penting bagi kesehatan manusia, tanpa kualitas tidur yang baik, seseorang dapat mengalami gangguan kondisi fisik. Untuk itu, tidurlah yang cukup pada malam hari. Ini disampaikan oleh konsultan utama klinik gangguan tidur RS Mitra Kemayoran, Jakarta, dr Andreas Prasadja. Tak sekedar memejamkan mata, kondisi cahaya saat tidur malam hari juga mempengaruhi kualitas tidur. Tidur malam hari tanpa cahaya lampu dinilai lebih menyehatkan karena membuat kualitas tidur lebih baik. Keadaan gelap dapat memicu produksi zat melatonin atau hormon tidur dalam tubuh yang membuat tidur lebih nyenyak. Cahaya pun menganggu jam biologis manusia pada malam hari. Malam hari merupakan waktu manusia untuk beristirahat.

Selain memadamkan lampu, perangkat elektronik dianjurkan untuk dimatikan juga, setiap malam tiba aktivitas alat-alat elektronik dirumah kami pun diberhentikan. Kami hanya mempergunakan sebatas yang kami perlukan. Televisi kami saksikan sampai sekitar pukul 9  malam saja,  bahkan seringnya selepas magrib televisi sudah tidak menyala. Kami menonton beberapa acara pilihan saja. Pun dengan perangkat elektronik lainnya sebisa mungkin kami hindari, kalau memang tidak perlu – perlu amat,  karena alasan utamanya adalah penghematan, he he..

Tentang perangkat elktronik ini pun dapat berkaitan dengan kesehatan. Seperti dikutip dari Daily Mail, ada fakta tentang keluhan-keluhan  di era sekarang yang disebut mengalami 'electronic insomnia' atau susah tidur karena terlalu banyak terekspos dengan gadget (perangkat elektronik) bahkan keluhan ini nampaknya menjadi sebuah keluhan global.Electronic Insomnia menyebabkan kurang tidur, sehingga efek yang dirasakan adalah kelelahan sepanjang waktu. Untuk mengobati keluhan ini cukup mudah, yaitu dengan mematikan gadget anda menjelang waktu tidur, baik smartphone, laptop, maupun TV. Dengan begitu, kuantitas tidur anda akan meningkat dan tidur anda pun lebih berkualitas.

Kegiatan kampanye earth hour yang telah dimulai sejak tahun 2007 di kota Sidney, Australia itu dapat dipetik manfaat lain,seperti Earth Hour versi kami yang kami peringati tiap malam , lebih dari 60 menit bablas sampah dini hari, demi untuk pengiritan anggaran rumah tangga, ternyata juga menyehatkan.

 

 

 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun