The Prince. Sumber: www.dailymail.com
Aroma sengit Copa America terus bergulir. Hal ini terlihat dari ketatnya persaingan di tangga klasemen grup. Tim-tim unggulan seperti Brazil, Argentina, juara bertahan Uruguay dan tuan rumah Chile belum menunjukan dominasi terbaik mereka.
Nama-nama besar semisal Charlos Tevez, Lionel Messi, dan Neymar da Silva yang diharapkan publik menjadi magnet sihir di lapangan hijau. Mereka seolah kehilangan cahaya kebintangannya dan tertatih-tatih tak berdaya. Tapi, dari sederet nama di atas, ada satu nama yang pantas disorot: James Rodriquez. Sang pangeran asal Kolombia.
Pada kali kesempatan ini, saya coba mengulas sosok Sang Pangeran Kolombia ini. Sang pangeran, pemilik nama lengkap James David Rodriques Rubio. Kelahiran Cucuta, Kolombia, 12 juli 1992 silam. Seorang pesepakbola muda nan spektakuler yang baru berusia 23 tahun. Saya pikir ini usia yang masih sangat hijau. Brilian, Muda, dan bertalenta tinggi. Ini sebuah kombinasi yang pas.
Siapa sangka dan siapa duga, pemilik nomor punggung 10 ini mengawali karier pesepakbola di kompetisi Internationalnya pada piala Dunia 2014 di Brazil. Dia mampu menjungkal prediksi publik yang meragukannya. Kolombia disangsikan bisa lolos di putaran pertama grup kala itu. James mampu menyihir publik sepakbola dunia, ia membawa Kolombia melaju ke babak perempat final dengan mengkandaskan Uruguay 2-0. Dua gol kemenangan itu diboyong oleh sang pangeran.
Tak sekedar itu, satu golnya di pertandingan itu dipilih sebagai gol terbaik. Sayangnya, di perempat final Kolombia harus takluk di tangan Brazil 1-2. Tak habis di situ, FIFA menobatkannya sebagai Peraih sepatu emas di Piala Dunia Brazil. Predikat yang pantas untuk seorang pemain muda sepak bola yang spektakuler seperti dia.
Cahayanya terus bersinar. Real Madrid pun meminangnya dari AS Monaco ke Santiago Bernebau dengan nilai transfer Rp 738,88 miliar (45 juta uero).
“Gol-gol, assist, penggiringan bola, kecepatan, talenta dan serba bisa. Semua kualitas itu di miliki oleh sosok James Rodriquez” tulis Web Official Real Madrid CF.
Di musim perdananya, sang pangeran mengoleksi 10 gol dari 28 pertandingan. Bermain sebagai second striker, James cepat beradaptasi dan menunjukan prestasi yang gemilang. Total 45 penampilan musim ini bersama Real Madrid, diberbagai ajang kompetisi seperti Copa del Rey, Liga Champion, Piala Super UEFA, dan Primera Liga Spanyol. James mencatat 1 gol dan 2 assist di Liga Champion. James tampil menonjol menunjukan performa terbaiknya. Memang tak mudah untuk mendapat tempat di klub sekelas El Galacticos, julukan Real Madrid.
Penampilan James Rodriquez musim ini di Real Madrid
