Pernahkah Anda mendengar tentang  Barracuda?  Barracuda atau CUDA (Sphyraena barracuda) merupakan ikan penghuni samudra dari genus Sphyraena  yang ditemukan oleh Constantine Samuel Rafinesque pada tahun 1815 (Bailly 2015). Ikan ini dikenal dengan badan yang panjang, penampilan yang menakutkan , berperilaku ganas serta badan yang mengkilap. Barracuda dapat ditemukan di Samudra tropis maupun non tropis di seluruh dunia mulai dari area timur Samudra Atlantik sampai Laut Merah,  berbatasan Laut Karibia dan area tropis Samudra Pasifik (Maliburn 2013). Ia kerap dijadikan target para pemancing (Sport Fishing) karena ikan ini kerap berakselerasi di atas air dan keagresifannya  yang membuat adrenalin pemancing terpacu.
Baracuda memiliki pattern kulit yang unik menyerupai ular dengan dasar silver mengkilap, dalam beberapa kasus barracuda memiliki warna hijau tua, putih abu-abu tua maupun biru pada tubuh bagian atasnya. kepala besar dan mulut panjang berisi barisan gigi yang runcing mengerikan layaknya monster yang siap menerkam mangsanya. Sirip ekor Barracuda umumnya bercabang dua berwarna kekuningan dengan pangkal posterior yang bermata dua nan kokoh. Ikan ini memiliki kantung renang yang besar dan ramping, dibantu dengan pangkal ekor yang kokoh Barracuda dapat berenang hingga mencapai kecepatan 43 km/jam (Martin 2019). Predator ini umumnya dapat tumbuh hingga mencapai 1.65m yang menjadikannya salah satu  hewan menakutkan di samudera (Fischer 1987)

Baracuda merupakan ikan yang tergolong rakus, ia juga memangsa ikan yang berukuran lebih kecil seperti ikan teri, kakap, tuna, jacks, kerapu bahkan ikan teri dengan hanya menggigitnya menjadi dua (Maliburn 2013). Baracuda biasanya ditemukan berenang diarea dimana terdapat gerombolan ikan pemakan plankton.Â
Dengan Tubuh yang panjang dan berwarna silver membuat ia sulit terdeteksi oleh mangsanya. Dalam berburu Barracuda mengandalkan indera pengelihatannya , cenderung memperhatikan segala pergerakan , warna ,dan refleksi cahaya. Saat Barracuda melihat seekor mangsa yang ditargetkan, ia seketika akan berakselerasi dengan sirip-siripnya didalam air melesat dengan cepat layaknya roket untuk menerkam kepala mangsanya sebelum sempat melarikan diri.

Interaksi Dengan Manusia
Seperti hiu, beberapa spesies barracuda terkenal berbahaya bagi perenang ataupun siapa saja yang beraktifitas dekat dengan permukaan air laut. Seperti yang telah dijelaskan diatas barracuda berburu menggunakan indera pengelihatan , barracuda yang menyerang perenang sebagian besar diakibatkan perenang tersebut menggunakan pakaian / aksesoris yang berkilap ataupun berwarna mencolok yang disalah artikan oleh ikan tersebut sebagai mangsa namun hal tersebut jarang terjadi (Fletcher dkk.2010). Adapun suatu insiden yang dilaporkan bahwa seekor barracuda melompat keluar dari air dan menggigit seorang pembuat kayak (Fleshler dkk 2010).
Untuk mengetahui fakta-fakta menarik lain tentang Barracuda , yuk di tonton video berikut!! terima kasih!
Referensi
Bailly, N (2015). "Sphyraenidae Rafinesque, 1815". World Register of Marine Species. Retrieved 6 April 2017.
Fletcher, P. (2010). Marshall, J. (ed.). "Jumping barracuda injures kayaker off Florida Keys". Reuters.
Fleshler, D.; Ortega, J. (2010). "Leaping fish punctures lung of woman kayaking in Keys". Sun Sentinel.
https://www.britannica.com/animal/barracuda-fish. "Barracuda | fish". Encyclopedia Britannica. Retrieved 2019-05-03. Diakses pada 29 November 2020 pukul 19.26 WIB.
https://www.lamar.edu/arts-sciences/biology/marine-critters/marine-critters-2/the-great-barracuda. Diakses pada 29 November 2020 pukul 22.13 WIB.
https://science.jrank.org/pages/757/Barracuda-Predatory-behavior.html.Diakses pada 30 Â November 2020 pukul 09.30 WIB.
 Fischer, W. (1987). Guide Fao d'Identification des Espces pour les Besoins de la Pche Volume 2: Vertbrs. Rome: Laboratoire d'Ichtyologie gnrale et applique Musum national d'Histoire naturelle.
Martin, R.A. "What's the Speediest Marine Creature?". ReefQuest Centre for Shark Research.
Millburn, N. "The Great Barracuda's Diet". Animals - PawNation. Archived from the original on 2013-12-03.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI