Mohon tunggu...
Syafuan Gani
Syafuan Gani Mohon Tunggu... profesional -

just a dedicated mechanical engineer, completing both Master degrees in marketing communication and human behavior (a strange disciplines for engineer :-) . Currently living in Middle East.... in search of colorful life's experiences, still proud being an Indonesian (regardless how ridiculous the politics and most of "funk" politicians) . http://sxgani.blogspot.com/ http://www.facebook.com/baron.deladera

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Head Hunter atau Pembajak Profesional ?

24 Januari 2011   14:35 Diperbarui: 26 Juni 2015   09:14 5470
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Head Hunter Pernahkan anda mengalami keunikan melakukan perjalanan melalui jasa head hunter?  Koq  head hunter  ,  bukan biro perjalanan ? Sekedar pencerahan, head hunter adalah konsultan jasa, bisa perorangan bisa juga institusi  yang khusus melakukan pencarian, penyaring dan perekrutan, kadang pembajakan  para profesional berbakat atas pesanan "client". Lalu siapa head hunter ini sebenarnya  ?  Head hunter sebenarnya hanya julukan buat perorangan maupun institusi yang bidang usahanya khusus melakukan assessment  dan konsultasi sumberdaya manusia, yang  memiliki spesialisasi perekrutan profesional-bahasa halus buat pembajakan profesional. Tentu saja perusahaan perusahaan perusahaan korporat  yang menginginkan profesional "siap pakai"  namun tidak mau mengeluarkan biaya untuk pengembangan karir profesional tersebut.  Maksudnya Profesional bidang tertentu yang siap pakai, terbukti memiliki integritas tinggi, kalau bisa keakhliannya multi disiplin, punya sertifikasi international, kompetensi teknis & non teknis yang tak diragukan, trak rekod pengalaman berjibun.  Umumnya yang diburu adalah para profesional di bidang management, Business Development, logistik dan keuangan.

12958792022081844880
12958792022081844880
Kini  Institusi head hunter dibidang enjinering dan  perminyakan  cukup banyak juga dan cara kerjanya agak tertutup. Terutama bila berkaitan dengan bajak membajak profesional di bidang perminyakan. Kalau Indonesia, anda yang bekerja di perusahaan Migas A tidak bisa serta merta berhenti kerja dan loncat ke perusahaan Migas B. Seingat saya, dulu aturannya Perusahaan Migas B baru bisa merekrut anda setelah tenggang waktu 3 s/d 6 bulan terhitung anda meninggalkan perusahaan Migas A.    Ini diberlakukan untuk menghindarkan bajak membajak tenaga profesional. Kalau di negara GCC, untuk pindah dari perusahaan A ke perusahaan B,  harus ada clearence dari perusahaan sebelumnya.  NOC- No Objection Clearence ini diperlukan untuk mendapatkan sponsor Visa Kerja yang baru.  Kecuali bila anda pindah kerja ke Negara lainnya, tentu saja tidak perlu memegang NOC. Namun anda harus menunggu 3 tahun lagi untuk bisa kembali bekerja kenegara yang sudah anda tinggalkan tersebut !. Nah peluang pindah kerja antar negara inilah yang lagi trend  bagi profesional perminyakan. Profesional perminyakan manca negara yang kerja di GCC yang beruntung datanya ada dalam database head hunter, tinggal memilih mau kerja di daerah rawan-numerasi super gede (Nigeria, Sudan Selatan, Irak) atau dikerja didaerah aman- dengan  numerasi lumayan (Abu Dhabi, Saudi, Qatar dll). Tidak perlu menjadi berita lucu seperti yang ditulis negeri dewek, bahwa presidenku esbeye curhat bahwa gajinya  tidak pernah naik! (wong tekawe di arab saja gajinya pas-pasan, ngga ngeluh,  dan kalau ngeluhpun ga didengar oleh Muhaimin !) Kembali ke subjek, Head hunter di GCC yang sudah mapan memiliki database hampir semua profesional yang bekerja di perusahaan besar dikawasan GCC. Bila posisi anda di level Managerial  dan kritis/sensitif, dapat dipastikan data penting anda (Mobile, posisi dan email,  bahkan kurikulum singkat anda)  ada pada database mereka. Darimana mereka dapat database tersebut dan bagaimana mereka melakukan verifikasi data anda ?  Ya kalau mereka tidak mampu menbangun database begituan,  .... tentu saja   tidak layak mengaku sebagi institusi  head hunter dong!
1295878937919054234
1295878937919054234
Di Indonesia, salah satu Head Hunter yang menjadi langganan perusahaaan asal Amrik adalah head hunter perorangan bernama "Ken Japp",  dulu berkantor di kebon sirih- entah sekarang masih di Indo atau sudah pulang kampung ke Londo.  Dulu ditahun 2004, atas rekomendasi seorang sahabat,  head hunter ini pernah menjadi fasilitator saya untuk 'dibajak" perusahaaan Asing untuk ditempatkan di divisi Asia Pasific. Kiprah perusahaan yang berasal dari AS ini,  hampir disemua lini; mulai dari sektor keuangan, kartu kredit,  petrokimia, industri pesawat  sampai sektor kesehatan, kendati awal bisnisnya bermula dari bidang energi listrik. Dulu berkantor di gedung Batavia,  sekarang kabarnya berkantor digedung  BRI-2. Wawancara awal dengan head hunter, karena memenuhi sarat, dilanjutkan wawancara dengan perwakilan calon pengguna di Wisma Batavia, Jakarta. Lolos dari uji kopentensi ini, wawancara dilanjutkan di Kantor cabang Asia Tenggara di Gedung perusahaan mereka di Singapore. Lolos uji kompetensi di Singapore, harus melakukan uji kompetensi terakhir di kantor regional mereka di Hongkong. Sebagai catatan proces hunting ini cukup lama, memakan waktu 6 bulan ,  mulai dari uji kompetensi sampai dengan numerasi dan benefit. Akhirnya tidak tercapai kesepakatan masalah numerasi............  Toh sudah jalan jalan gratis plus uang harian ke Singapore dan Hongkong  dibiaya oleh calon pembajak . Itu cerita masa lalu. Juga cerita masa lalu tentang "terdamparnya" di Doha, Qatar-dalam rangka mencari makna hidup dan menghargai profesionanitas diri,  sudah saya tulis di blogg ini dengan judul "Perubahan, siapa takut"
12961945661193257627
12961945661193257627
Tahun lalu, saya pernah mendapatkan jalan jalan gratisan, ketika di fasilitasi untuk direkrut perusahaan minyak di Libya. Lucunya Head Hunternya (In-Engjob) berasal dari India, jadi uji kelayakan awal dilakukan di Bombay, India, nginap di hotel Taj mahal yang terkenal itu......... sebelum ke Tripoli, Libya  ha ha ha  ..... Terjadi kesepakatan kerja maupun tidak terjadi kesepakatan kerja (umumnya berkaitan numerasi), bukan menjadi masalah besar buat headhunter ini. Apapun hasil deal ini,  tidak akan membuat headhunter rugi. Toh mereka tetap menerima bayaran sebagai head hunter. Tentu saja kalau tidak terjadi deal perekrutan, bayarannya lebih rendah plus expenses recovery. Yakinlah, Headhunter tidak akan menghapus data anda dalam database mereka, kecuali bila anda memang tidak layak atau data kurikulum anda palsu. Dua hari yang lalu, setelah melalui beberapa  tahapan asesmen oleh head hunter (Jvarghese), email masuk ke inbox saya, menginformasikan tanggal akan dilakukan uji kompetensi terakhir, beirkut  no e-ticket, no penerbangan ke Dubai, nama hotel yang sudah dibuking  dlsb. Inikan namanya dapat jalan jalan gratis plus uang saku,  syukur kalau terjadi kesepakatan numerasi dan benefit yang lebih baik dari tempat saya bekerja saat ini. Yang jelas liburan tahunan perusahan calon pembajak ini hanya 37 hari kerja pertahun (5 hari/minggu)  sedangkan saat ini saya  ini saya menikmati 45 hari kerja/tahun. Kalah kompetitif khan ?  Jadi siap siap saja untuk pindah kerja..... siapa tahu semua syarat numerasi dipenuhi  ...
12958791831133061431
12958791831133061431
Ini enaknya kalau head hunter yang melakukan fasilitasi rekruitmen, ketimbang kita sendiri yang melamar kerja.  Saratnya tentu saja anda profesional. Lalu sebatas mana kata "profesional" ini?. Menurut saya,  selain jam terbang, kompetensi khusus, memiliki sertifikasi dari berbagai institusi global yang diakui, anda harus punya referensi dari sahabat, bekas senior, jaringan asosiasi / membership (PII, ASME, SAE, MPI  dlsb)  maupun pesaing anda sendiri. Karena yang lebih mengetahui tentang kompetensi anda adalah para mantan senior anda dan kolega anda. Namun yang harus diingat adalah tidak semua mantan senior maupun kolega kerja anda bersedia memberikan referensi yang baik dan positif buat anda, so just be careful when you give the references ! Networking, ....... sebenarnya menjadi sumber dimana anda bisa menjual keprofesionalan anda. Selain networking, media yang paling baik untuk promosi kemampuan adalah saat anda ikut workshop  dan konferensi international, untuk para tukang insinyur  barangkali  sekelas Turbo Machinery Conference, SDMS Global network  dll. Sekali nama anda masuk satu database headhunter, data anda akan beredar dengan cepat, karena sepertinya headhunter ini memiliki jaringan juga  ..... apalagi bila anda pernah memasukan resume ke salah satu job hunter seperti  expatengineer.com.au,  monsters.com  ataupun naukry.com. Selain itu, iseng iseng cobalah jelajahi  nama anda di google, adakah nama anda dalam database internet, di facebook, di twitter  dan adakah tulisan anda di dunia maya tersebut  ? . Tip terakhir, sekali database anda sudah dipegang head hunter,  peliharalah network anda dengan selalu memperbarui  resume, paling tidak setiap 6 bulan sekali. Bila anda menjadi salah satu blogger atau face-booker, tulisan anda merupakan cermin integritas profesi anda !. Cepat atau lambat, salah satu head hunter akan melakukan verifikasi tentang anda. Cara yang paling cepat, mereka akan searching di google, misalnya meng-klik nama anda di searching engine tsb. Bahasa yang anda tulis dalam blog, bukan hambatan bagi headhunter,. Karena dalam satu detik bisa diterjemahkan kedalam bahasa inggris. !  wacth out. Salam sxgani (catatan : tulisan ini ditulis saat pulang jalan jalan grati dari Dubai ke Doha:  cartoon diunduh dari iternet) Beberapa daftar HH : www.gulf-headhunters.com ,  www.expatrecruitment.co.uk , www.atlanticresearch.com/, www.headhunterfinder.com, www.executiveheadhunters.co.uk/

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun