Wisuda merupakan hari perayaan kelulusan mahasiswa dalam sbuah universitas dalam dunia kampus, hampir semua orang yang akan dinyatkanlulus dari kampus dimana merek belajar akan melalui yang namanya wisuda.
Wisuda merupakan hari kebahagian setiap mahasiswa, dikarenakan dengan diwisudanya seseorang maka dapat dikatakan bahwa dirinya sudah lulus melalui beberapa ujian dalam sebuah kampus.
Namun untuk dapat diwisuda banyak hal yang harus dilakukan oleh seorang mahasiswa, mulai dari menyelesaikan mata kuliah wajib hingga tugas akhir yang banyak membuat mahasiswa pusing dan galau menghadapinya. Tugas akhir yang dimaksud adalah Skripsi bagi mahasiswa Sarjana, Thesis bagi mahasiswa Magister dan Desertasi bagi mahasiswa S3.
Dalam meyelesaikan TUgan akhir yang dimaksud, seorang mahasiswa akan dibina, dituntun dan diajari oleh seorang pembimbing yang sudah dtentukan oleh setiap kaprodi dalam sebuah kampus sesuai dengan jurusan yang mereka pilih dalam mencari ilmu di dalam kampus tersebut. Biasanya pembimbing yang baik akan elalu ada untuk mahasiswa nya, sedangkan pembimbing yang kurang baik adalah pembimbing yang sering tidak ada dan bahkan tidak memberikan kesempatan sekali saja untuk mahasiswa bimbingannya.
Membimbing merupakan kewajiban yang diemban oleh seorang pembimbing kepada anak bimbingannya, dan seorng mahasiswa memiliki hak atas pembimbingnya untuk dapat bimbingan yang sewajarnya. Oleh karena itu, menjadi seorang pembimbing harus benar-benar mampu mengatur waktu, dikarenakan dalam setiap kewajiban akan dimintai pertanggung jawabannya. Terlebih lagi atas bimbingan tersebut seorng ddosen mendapatkan upah, yang nantinya setiap makanan yang dimakan, setiap minuman yang diminum, setiap pakaian yang digunakan dari hasil upah tersebut akan secara detail dipertanyakan di hari kiamat nanti.
Namun, sebagai seorang mahasiswa juga harus paham akan kesibukan dosen pembimbingnya, dimana dia juga harus dapat melihat dengan jeli kapan waktu lenggang suatu dosen. Sehingga jika dalam satu minggu ada waktu senggang dosen, maka ia harus benar-benar menggunakan kesempatan tersebut untuk bimbingan kepada dosennya.
Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa seakan untuk menuju wisuda adalah hal yang sangat sulit untuk dilalui seseorang, sehingga patut untuk kita sebagai seorang mahasiswa untuk mengenang hari wisuda itu sendiri. Terlebh lagi jika saat ujian kita diuji oleh dosen penguji yang killer yang membuat kita bersusah payah untuk melaluinya.Â
Setiap mahasiswa memiliki banyak cara untuk mengenang hari wisuda mereka mereka, kebanyakan dari mereka foto bersama keluarga, eman-teman, sahabat, orang terdekat dan lain sebaganya dan mencetak foto tersebut untuk dipajang dalam sebbuah ruangan yang sering kita berada di dalamnya. Nun apakah kaliah tidak menyadari bahwa pada saat ini ada cara unik dan menarik untuk dijadikan sebagai cara mengenang hari wisuda. Dimana setiap foto yang sudah kita miliki bersama orang terdekat bisa dicetak dalam bentuk sebuah plakat, yakni salah satunya adalah plakat akrilik.
Plakat akrilik ini dikenal dengan plakat akrilik wisuda, karena memang plakat ini dibentuk dengan tema wisuda dan dipergunakan untuk acara wisuda. Plakat akrilik bahannya seperti kaca yang membuatnya terlihat unik, mewah dan menarik, sehingga jika ada mata yang melihatnya akan terlena terhadap keunikan plekat akrilik tersebut.
