Mohon tunggu...
Dimas Suyatno
Dimas Suyatno Mohon Tunggu... Wiraswasta - Suka jalan-jalan di akhir pekan

Suka trevelling, tinggal di Solo | @dimassuyatno Bisa dihubungi via email thezatno@yahoo.com

Selanjutnya

Tutup

Otomotif

Pake Pertalite, Yamahaku pun Makin Irit

4 September 2015   12:33 Diperbarui: 9 September 2015   12:11 540
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="Niah banget ya ... saat pengisian pertama. Bensin bener-bener hampir habis (kiri), kanan indikator setelah diisi pertalite Rp. 20,000,- :)"]

[/caption]Pertama isi saya penasaran banget pengin mengetahui performa mesin dibandingkan menggunakan premium/pertamax. Sampe – sampe saya bela-belain posisi BBM mentok hampir tak tersisa, sampe tetes terakhir lah ..he.he.. Baru saya isi dengan pertalite.

Pertalite sendiri berdasarkan keputusan Dirjen Migas No 313.K/10/DJM.T/2013 memiliki spesifikasi :

  1. Bilangan oktana : 90
  2. Stabilitas oksidasi : 360 menit
  3. Kandungan sulfur : 0,05 persen m/m atau setara 500 ppm
  4. Tidak ada kandungan timbal
  5. Tidak ada kandungan logam
  6. Kandungan oksigen 2,7 persen m/m
  7. Warna hijau
  8. Kandungan pewarna 0,13 gram per 100 liter
  9. Berat jenis minimal 715 kg/m3 maksimal 770 kg/m3

 

BLUE CORE + PERTALITE = MAKIN IRIT


Pertamina menyatakan bahwa pertalite membuat tarikan mesin lebih enteng dan kendaraan melaju lebih jauh. RON 90 membuat pembakaran pada mesin kendaraan dengan teknologi terkini lebih baik dibandingkan dengan Premium yang memiliki RON 88. Sehingga sesuai digunakan untuk kendaraan roda dua, hingga kendaraan multi purpose vehicle ukuran menengah. So cocok banget kan dengan sepeda motor dari Yamaha yang memang sudah didesain memiliki mesin yang irit dan performa maksimal.

[caption caption="Pengisian pertalite di SPBU Jl. Ki Mangun Sarkoro, Solo"]

[/caption]Setelah menggunakan pertalite saya merasakan tarikan lebih enteng. Penggunaan Pertalite tidak menimbulkan kotoran/kerak pada mesin, ramah lingkungan, pembakaran lebih optimal, mesin lebih bertenaga dan halus.


Pertalite 90 akan lebih cocok bagi kendaraan yang sudah memiliki perbandingan kompresi di atas 9,0:1 sampai 10:1. Kebanyakan sepeda motor Yamaha yang berteknologi fuel injeksi sudah memiliki kompresi di atas 9,0. Maka dari itu pertalite akan sangat cocok digunakan di sepeda motor Yamaha.

Xeon RC dan GT mempunyai rasio kompresi 10,9 : 1 sehingga lebih disarankan meneguk Pertamax. Begitu juga dengan NMAX yang juga disarankan pakai Pertamax. Sementara untuk R25 dan MT-25 dianjurkan menggunakan bahan bakar Pertamax Plus.

[caption caption="Saya dan Mio M3"]

[/caption]

Berikut beberapa produk sepeda motor Yamaha yang seharusnya menggunakan bahan bakar Pertalite 90 sebagaimana ditulis di kompas : 

  1. Mio J & GT Series
  2. Mio M3
  3. Soul GT
  4. All New Soul GT
  5. Fino FI
  6. X-Ride
  7. Force
  8. Jupiter Z1
  9. Byson FI

Cuma sayangnya di kotaku SPBU yang menyediakan pertalite belum banyak. Sudah saatnya Pertamina memperluas pemasaran pertalite sehingga konsumen lebih mudah mendapatkannya. Demikian, semoga bermanfaat!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun