Mohon tunggu...
Sutiono Gunadi
Sutiono Gunadi Mohon Tunggu... Purna tugas - Blogger

Born in Semarang, travel-food-hotel writer. Movies, ICT, Environment and HIV/AIDS observer. Email : sutiono2000@yahoo.com, Trip Advisor Level 6 Contributor.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

"Si Buta dari Gua Hantu" Pahlawan Super Nasional

15 Juni 2022   14:19 Diperbarui: 15 Juni 2022   14:23 1467
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Si Buta dari Gua Hantu (sumber : lipitan6.com)

Bila kita menyaksikan film-film pahlawan super besutan Hollywood tentu sudah dikemas dengan baik pada pemasarannya dengan tambahan merchandise yang mendukung jauh sebelum film diputar. 

Kita ingat betapa riuahnya pemutaran film 'Star Wars', 'Thor', 'Superman', 'Batman' atau 'Spider Man'  dan betapa larisnya merchandise diborong orang tua yang ingin menyenangkan hati putra-putrinya.

Bila yang disebutkan tadi adalah tokoh-tokoh pahlawan super global. Apakah tidak ada tokoh pahlawan super dalam negeri? Ternyata ada juga, pada era sekitar 1960-an adalah Ganes TH seorang komikus asal Banten yang berhasil mewujudkan tokoh pahlawan super berasal dari tanah Jawa. 

Konon Ganes TH yang lahir di Banten ini melahirkan sosok pahlawan super dalam negeri yang mengembara ke pelosok nasional, ke Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Tambora, Teluk Bone hingga Donggala.

Komik pahlawan super yang berangkat dari kisah patah hati dan kehancuran warga desa Banten ini karena kehadiran gerombolan penjahat Mata Malaikat. Badra Mandrawata harus kehilangan keluarga dan kedua matanya saat berhadapan dengan keganasan Mata Malaikat. 

Beruntunglah Badra terjatuh ke sebuah gua yang mengajarkan ilmu silat. Sehingga ia mengasingkan diri untuk menggembleng kesaktiannya. 

Sayangnya dia mendapat kabar duka, kekasihnya ternyata tidak meninggal oleh kebiadaban Mata Malaikat, akibatnya Badra bersumpah akan mengabdikan hidupnya demi membasmi angkara murka di dunia ini.

Komik Ganes TH ini kabarnya mendapat inspirasi dari kisah film western, namun juga banyak terpengaruh oleh kisah klasik dendam dari kisah negeri Timur. Sukses Ganes TH menerbitkan Komik hingga ratusan ribu eksemplar ini berakibat Ganes TH makin produktif. Pengembaraan si Buta yang diikuti seekor lutung yang setia bernama Wanara. 

Dari Banten lalu berlanjut ke Borobudur di Jawa Tengah, Gunung Bromo di Jawa Timur, pantai Sanur di Bali dan Manusia Serigala dari Gunung Tambora. 

Ganes TH memang dianggap piawai memilih ikon-ikon tempat yang dipilihnya. Selain memperkenalkan budaya, melalui komik ini sekaligus memperkenalkan keindahan alam Indonesia.

Pengembaraan si Buta dari Gua Hantu terus berlanjut hingga ke Sulawesi. Dalam perjalanan waktu, penulis tidak mengikuti secara runtun semua karya Ganes TH, kabarnya dari puluhan judul komik telah sempat diusung ke layar lebar dan sinetron.

Bahkan setelah Ganes TH meninggal dunia, penerbit Pustaka Satria Sejati melakukan upaya restorasi dan cetak ulang, yang dikenal sebagai versi Bumilangit.

Bahkan sejak 2019 sudah dicanangkan membuat ulang film Si Buta dari Gua Hantu.

Bumilangit adalah pembuat film pahlawan super Indonesia lainnya,  seperti Gundala dan Gatutkaca.

Selain Si Buta dari Gua Hantu, sebenarnya ada lagi beberapa tokoh pahlawan super, tentu kita pernah ingat nama 'Panji Tengkorak', 'Gundala Putra Petir'. Nama-nama tokoh ini juga sangat kondang, namun Si Buta dari Gua Hantu lebih memiliki nilai lebih karena kejelian pelukisnya yang berhasil membawanya ke ranah nasional. 

Nama tokoh pahlawan super yang lain kebanyakan berasal dari wayang seperti Gatutkaca, Antasena dan Antareja, Pandawa dan kisah Rama & Sinta. Pada dasarnya selalu ada dua kutub yang berlawanan, antara hitam dan putih. Antara yang baik dan buruk. Karena dua sifat ini akan selalu ada di dunia ini.

Bila Indonesia juga punya tokoh pahlawan super kenapa harus malu mengakuinya? "Si Buta dari Gua Hantu Pahlawan Super yang berskala Nasional". Kita patut merasa bangga.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun