Mohon tunggu...
Sutiono Gunadi
Sutiono Gunadi Mohon Tunggu... Purna tugas - Blogger

Born in Semarang, travel-food-hotel writer. Movies, ICT, Environment and HIV/AIDS observer. Email : sutiono2000@yahoo.com, Trip Advisor Level 6 Contributor.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Mengenal Metaverse, Apakah Kita Perlu Menerapkannya?

25 Desember 2021   09:30 Diperbarui: 25 Desember 2021   09:33 937
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Metaverse, mahluk apakah ini? Platform ini sebenarnya belum ada, namun karena yang mengutarakan pemilik Facebook, Mark Zuckerberg, maka info ini menjadi terkenal dan ditunggu-tunggu oleh para techie mania. Terlebih saat seseorang mempopulerkannya melalui video pendek dan beredar luas di sosial media. Orang yang tidak tahu Metaverse dalam setiap obrolan di gerai kopi akan merasa kudet.

Metaverse adalah platform internet yang dikenal, sejak Facebook, melakukan rebranding dengan nama Meta dengan Janji nantinya akan mengeluarkan ide futuristik. Jadi, Metaverse adalah sebuah dunia baru yang menggabungkan dunia nyata dengan dunia virtual. Metaverse didukung oleh AI (kecerdasan buatan) dan virtual reality serta augmented reality. Secara sederhana disebutkan sebagai internet dalam bentuk 3D.

Metaverse merupakan sebuah rancangan yang memadukan dunia nyata dan dunia virtual. Lebih jelasnya, Metaverse adalah sebuah ruang virtual yang memanfaatkan teknologi virtual reality dan augmented reality yang memungkinkan bagi setiap orang dari seluruh dunia berkumpul dan berinteraksi.

Yang mengembangkan Metaverse tidak hanya Meta (nama baru dari Facebook), namun juga Microsoft dan Nvidia.

Metaverse akan menggabungkan dunia virtual dalam banyak hal, seperti ruang kerja yang berbeda, ruang rapat, relasi antar teman, keuangan dan permainan. Untuk mengoerasikan Metaverse, seseorang harus menggunakan headset virtual reality, kacamata augmented reality, seperti yang pernah anda lihat pada permainan 3D. Metaverse juga akan menggabungkan fungsi belanja dan media sosial.

Fungsi yang saling terhubungkan rencananya adalah:

1. Ruang kerja

Akan tersedia lima suasana ruang kerja berbeda. Jadi bila anda bosan dengan suasana kantor sehari-hari secara virtual anda seakan-akan bekerja di Bali.

2. Ruang rapat

Kalau selama pandemi, anda sudah terbiasa dengan rapat virtual melalui Zoom atau Google Meet, maka dengan Metaverse, anda seakan-akan melakukan rapat dengan orang-orang yang ditampilkan dalam bentuk avatar. Semua karyawan seolah-olah bergabung di kantor virtual.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun