Pada kesempatan ini Sutan Pangeran menyatakan persetujuan kepada rencana Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo yang akan menerapkan tarif parkir sampai 5 kali lipat per jam-nya pada zona tertentu. Semoga kebijakan ini memberikan pengaruh disiplin kepada warga Jakarta dan sekitarnya agar melakukan efisiensi dalam segala hal ( waktu, dana, energi, pemakaian kendaraan dan lainnya).Tidak sia-sia dukungan yang diberikan pada saat 2007 saat menjadi tim sukses di bidang public relation, walau amat terlambat menjelang akhir massa jabatannya. Hanya satu lagi yang belum dilakukan sang gubernur yaitu melakukan zero pembangunan alias melakukan moratorium pembangunan gedung baru di Jakarta dengan asumsi Jakarta sudah jenuh pembangunan gedung-gedung bertingkat yang dapat membahayakan generasi mendatang dalam 20 - 50 tahun mendatang. Sebab, masih banyak ruang perkantoran yang bisa dipakai efektif untuk tempat usaha, termasuk memberikan izin rumah tinggal menjadi kantor atau tempat usaha. Jangan tambah lagi beban Jakarta dengan hujaman miliaran ton pasak beton yang pada akhirnya merusak tatanan harmonis lingkungan. Bila ada sinyal "moratorium" pembangunan dalam sisa akhir jabatan, kemungkin Sutan Pangeran akan mendukung kembali Fauzi Bowo dalam periode jabatan ke-2 kalinya. Namun, bila tidak, Sutan Pangeran akan mempelajari kampanye dari pesaing berikutnya. Sungguh!