Mohon tunggu...
PAK Shoes
PAK Shoes Mohon Tunggu... Ringan, Relevan, dan Refresh

Menebar kebaikan melalui tulisan ringan, relevan dengan keadaan, dan merefresh untuk memulihkan kebahagiaan.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

NU MAP, Menuju NU Terbaca dalam Angka

10 Juli 2025   09:52 Diperbarui: 10 Juli 2025   09:52 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumen pribadi: Komitmen bersama mewujudkan NU nyata terbaca dalam angka.

Ketika ditanya berapa sih masjid yang berafiliasi dengan NU di Kabupaten Tulungagung? Jawabnya, "Banyak banget.." jawaban itu tidak salah, tapi tidak pula dibenarkan. Jawaban itu tidak bisa digunakan sebagai referensi, karena tidak menyebut jumlah angka yang nyata.

Bila jawaban di atas dinyatakan benar, maka bisa digunakan untuk menjawab berbagai pertanyaan. Contoh: Berapa madrasah NU, berapa jumlah majelis taklim milik NU, berapa sekolah formal di bawah naungan NU (LP Ma'arif), berapa jumlah fatayat, muslimat, banser, dan seterusnya. Bikin kacau kan? Pertanyaannya beda, tapi jawabnya sama yaitu, "Banyak..." "Harapan kita kedepan tidak ada lagi jawaban 'Banyak', tapi harus sudah berubah menjadi angka yang jelas nilainya", demikian inti penegasan sambutan dari KH. DR. Bagus Ahmadi, M.PdI (Ketua PCNU Tulungagung).

Oleh karena itu pada hari Rabu, tanggal 9 Juli 2025, bertempat di Gedung Prajnaparamita (lantai 5) UINSATU, mulai jam 09.00 WIB hingga selesai telah dilaksanakan Bimbingan Taknis Pengisian Instrumen NU MAP, oleh PCNU Kabupaten Tulungagung. Leadhing sektor kegiatan ini ada di dalam konsentrasi program LAPESDAM PCNU Tulungagung.

Gus Dzinnun sebagai pemateri dari giat ini memberikan penjelasan sangat gamblang, bahwa pendataan ini ada dua kelompok, (pertama) adalah MWCNU, dan (kedua) Banom / Lembaga. 

Guna mensukseskan plan ini, Tim PCNU telah mengatur langkah dengan dua proses yaitu: Proses pertama adalah manual yaitu pengisian instrumen diawali dengan pengisian form pendataan secara manual oleh masing-masing Ranting. Setelah data terkumpul, maka diteruskan dengan proses kedua yaitu digital, dengan menginput data manual ke dalam aplikasi yang telah disediakan oleh Tim PCNU dalam hal ini LAPESDAM. Penginputan ini dilaksanakan oleh Tim MWCNU, dan Tim Banom, dan Lembaga di tingkat PC. 

Selaras dengan pesan Ketua LAPESDAM PCNU Tulungagung dalam sambutannya menegaskan agar setiap detail pertanyaan pada form data supaya dicermati, dan diisi data nyata, apa adanya, jangan sampai manipulasi. 

"Data ini bersifat dinamis sehingga secara periodik kelak akan dilakukan update datanya. Data ini diharapkan akan menjadi basic data rujukan untuk menentukan suatu kebijakan", tegas ketua.

Timeline, diakhir sesi narsum memberikan penjelasan bahwa pengisian data ini bisa tuntas dalam 30 hari terhitung sejak tanggal 9 Juli 2025. 

Semoga bermanfaat.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun