Mohon tunggu...
Susi Susanti
Susi Susanti Mohon Tunggu... Guru - Guru PAUD

Pemerhati perkembangan anak

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pentingnya Bermain bagi Anak Usia Dini

3 Desember 2021   23:50 Diperbarui: 3 Desember 2021   23:58 330
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

PENTINGNYA BERMAIN BAGI ANAK USIA DINI

Disusun oleh : SUSI SUSANTI, S. Pd

Guru Kelas Kelompok B

TK Aisyiyah Sindon Ngemplak Boyolali

Bermain adalah hal yang biasa bagi anak-anak. Keseharian anak didominasi oleh kegiatan bermain. Anak akan menggunakan apa saja yang ada disekitarnya untuk bermain. Bermain adalah hal yang menyenangkan bagi anak, sebagai bagian dari refleksi pengalaman anak sehari-hari, bersifat alamiah dalam prosesnya. Tidak ada paksaan dalam bermain. Anak melakukannya karena didorong oleh motivasi dari dalam dirinya sendiri. 

Dengan bermain badan anak akan menjadi sehat karena anak akan bergerak selama kegiatan bermain. Anak juga dapat menyalurkan hobinya sehingga bisa relaksasi yang berakibat baik untuk perkembangan sosem anak. Kita juga bisa menjadikan bermain sebagai sarana mendidik anak. 

Begitu pentingnya bermain bagi anak, oleh karena itu dalam kegiatan pembelajaran Anak Usia Dini dilakukan melalui bermain. Dengan begitu anak-anak akan suka melakukan kegiatan pembelajaran. Guru berperan sebagai fasilitator dalam kegiatan bermain anak. Agar bermain menarik bagi anak, guru dapat menggunakan media yang bervariasi. 

Hal ini untuk mengatasi rasa kebosanan pada anak. Fungsi media disini terutama media visual, yaitu sebagai atensi, yang menarik dan mengarahkan perhatian anak untuk berkonsentrasi kepada isi pelajaran yang disampaikan. Media juga berfungsi sebagai afektif, yang memberi rasa kenikmatan pada anak ketika belajar. Sedangkan fungsi kompensatoris membantu anak untuk memahami teks, yaitu untuk mengorganisasikan informasi dalam teks dan mengingatnya kembali. 

Dalam menggunakan media, disesuaikan dengan minat anak, kapasitas kemampuan fisik anak, pengembangan yang akan dituju dan mental anak, konteks penggunaan (apakah sendiri-sendiri ataukah berkelompok ). Pilihlah media yang kuat, tahan lama, dan aman bagi anak. 

Salah satu media yang dapat digunakan dalam bermain anak adalah Alat Permainan Edukatif (APE). APE adalah segala sesuatu yang dapat digunakan guru sebagai sarana dalam mengajar untuk alat bermain bagi anak yang mengandung nilai edukatif (pendidikan). Dengan adanya APE kegiatan bermain anak jadi menarik dan menantang sehingga menimbulkan kebermaknaan bagi anak. Guru dapat memilih APE yang disesuaikan dengan bidang pengembangan yang akan dicapai. 

Macam-macam APE yang bisa digunakan untuk Pendidikan Anak Usia Dini antara lain : berbagai alat permainan untuk menciptakan bangunan, alat permainan untuk melatih macam-macam pengertian mengenai (warna, bentuk dan ukuran ), puzzle , tangga bentuk silinder dan kubus, papan pasak, papan hitung, papan paku, biji-bijian, aneka kartu berpasangan, berbagai macam miniatur (orang atau tokoh, binatang ), dan APE yang bersifat kontruksi (balok). 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun