Mohon tunggu...
Surya Widi
Surya Widi Mohon Tunggu... Ruma Rasa

Sebuah cerita mengajakku duduk lantas bercerita aneka peristiwa. Ia memohon kepadaku untuk menuliskannya. Dan aku yang dungu memilih untuk mematuhinya.

Selanjutnya

Tutup

Music

Tak Kurang Tak Lebih - Kukuh Prasetya

12 Maret 2025   12:00 Diperbarui: 12 Maret 2025   10:50 50
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Salah satu adegan dalam video klip lagu (capture dari video klip)

Seharusnya aku tak kurang tak lebih/ hanya cukup diam mengagumimu/ hanya cukup diam mengagumimu/ tak berharap kau di sampingku//. Atau jika kita terjebak dalam perasaan seperti gambaran Mas Kukuh tersebut, dan anehnya kita merasa bahagia, boleh saja lanjutkan asalkan kita merasa bahagia. Cinta seharusnya memberikan kebahagiaan. Kebahagiaan semestinya melahirkan kedamaian. Sangat tepat Mas Kukuh menempatkan lagu tersebut masuk dalam albumnya berjudul “kudamai”. Damai yang datang bukan seberapa banyak yang dipunya tetapi seberapa iklas kita menerima. 

        Sedikit menyimpang dari pesan Mas Kukuh yang penuh penerimaan dan keiklasan, bagi saya keiklasan itu juga berarti berani melangkah untuk mencari labuhan cinta yang baru. Jika cinta tidak berbalas, memang tidak seharusnya ada perasaan marah apalagi benci. Cukup cari labuhan baru untuk bisa menerima kedatangan kapal penuh cinta kita itu. Pada saatnya hati kita berhak terikat pada cinta yang sepadan, terikat dengan hati yang juga bersemai cinta yang sama dengan cinta kita. Sekali lagi kita berhak untuk memberi dan mendapat jawab atas cinta yang kita punya. Saya yakin, pada saatnya kita akan mendapatkan itu dari orang  yang tepat. 

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun