Libur telah usai, anak-anak mempersiapkan perlengkapan sekolahnya. Sudah dua minggu lamanya, anak-anak berada dalam pengawasan orang tuanya di rumah. Menurut filsafat pendidikan Ki Hajar Dewantara, "Semua orang adalah guru, setiap rumah adalah sekolah". Pasti setiap siswa akan memiliki pengalaman yang berbeda, ketika libur lebaran atau ketika melaksanakan ibadah puasa. Bagaimana seorang guru memfasilitasi siswa saat pertama masuk sekolah lagi setelah libur lebaran?Â
Ada beberapa alternatif kegiatan untuk memulai masuk sekolah lagi.Â
1. Sapa Pagi
Hal sederhana yang dilakukan pertama kali adalah sapa pagi, dimana setiap guru menyambut siswa didepan pintu gerbang sekolah untuk menyapa anak-anak. Supaya terjalin ikatan emosional antara guru dan murid, gunakan rumus 3S untuk kegiatan sapa pagi yaitu senyum, salam dan sapa.Â
2. Garasi Kelas
Selanjutnya kegiatan yang dilaksanakan yaitu garasi kelas (jaga kerapihan dan kebersihan kelas). Semua siswa melakukan bersih-bersih kelas dan merapihkan kembali meja dan kursi serta atribut kelas yang ditinggal selama libur lebaran.Â
3. Halal Bihalal
Momen yang tepat untuk saling maaf memaafkan antar siswa dan siswa, guru dan siswa serta staff administrasi setelah melaksanakan ibadah puasa ramadan adalah kegiatan halal bihalal. Biasanya dilakukan pada lapangan upacara atau aula. Dimana siswa berjajar rapi untuk menyalami bapak atau ibu guru dan staff administrasi. Dilanjutkan dengan antara siswa dengan siswa saling bersalaman.
