Mohon tunggu...
Suprihadi SPd
Suprihadi SPd Mohon Tunggu... Penulis - Selalu ingin belajar banyak hal untuk dapat dijadikan tulisan yang bermanfaat.

Pendidikan SD hingga SMA di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Kuliah D3 IKIP Negeri Yogyakarta (sekarang UNY) dilanjutkan ke Universitas Terbuka (S1). Bekerja sebagai guru SMA (1987-2004), Kepsek (2004-2017), Pengawas Sekolah jenjang SMP (2017- 2024), dan pensiun PNS sejak 1 Februari 2024.

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Berbuka Puasa di Masjid Lingkungan Perumahan Lebih Mengesankan

14 Maret 2024   09:37 Diperbarui: 14 Maret 2024   09:38 1813
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Masjid Al-Muhajirin Penajam (dokpri)

Berbuka Puasa di Masjid Lingkungan Perumahan Lebih Mengesankan

Waktu yang ditunggu oleh orang yang sedang berpuasa adalah suara azan Magrib. Tanda waktu berbuka (boleh makan dan minum) dimulai saat tiba waktu salat Magrib. Pada umumnya tanda waktu berbuka diumumkan bertepatan dengan waktu magrib tiba.

Para muslim dan muslimah yang melaksanakan ibadah puasa akan berbuka lebih dahulu sebelum melaksanakan salat Magrib. Ada yang cukup meminum seteguk air putih, sebutir kurma, atau satu gelas minuman hangat. Pada intinya, berbuka lebih diutamakan untuk dilaksanakan lebih dahulu.

Telah menceritakan kepadaku Yahya dari Malik dari Abu Hazm bin Dinar dari Sahl bin Sa'd As Sa'idi, bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wassalam bersabda: Manusia akan tetap berada dalam kebaikan selama mereka menyegerakan berbuka. (Hadist tersebut ada di dalam Kitab Al-Muwattha' Imam Malik, Bab Puasa, No. Hadits 561-562) Sumber: https://dailymuslim.id/guideline/puasa/hukum-menyegerakan-berbuka-pada-saat-puasa/

Acara Buka Bersama Menjadi Tren

Mengingat waktu berbuka puasa sudah ditentukan waktunya, muncullah tren undangan berbuka bersama (bukber). Organisasi, instansi, keluarga trah, dan kelompok sosial tertentu sering mengadakan acara buka bersama. Tren ini muncul dengan latar belakang yang beragam.

Mungkin ada rapat khusus dari sebuah instansi yang dilaksanakan menjelang waktu berbuka puasa. Saat rapat selesai dilanjutkan dengan acara makan bersama yang waktunya di-pas-kan saat tiba waktu Magrib. Hal itu tentu sah-sah saja. Seorang pimpinan instansi dapat mengambil kebijakan seperti itu. Untuk pegawai atau karyawan nonmuslim tentu tidak berkeberatan dengan agenda seperti itu. Bukankah acara hanya terjadi atau dilaksanakan pada bulan Ramadan saja?

Bukan hanya instansi pemerintah atau lembaga bersifat resmi, organisasi-organisasi kemasyarakatan sering mengadakan acara berbuka puasa bersama. Bahkan, keluarga trah (kekerabatan) tidak jarang mengadakan acara serupa.

Mungkin acara berbuka puasa dirangkaian dengan acara rutin pertemuan keluarga trah, mungkin pula ada syukuran salah satu anggota keluarga, dan sebagainya.

Momentum waktu berbuka puasa dipilih karena memang ada anjuran untuk memberikan makan dan minum pada saat berbuka kepada orang yang menjalankan ibadah puasa.

Siapa memberi makan orang yang berpuasa, maka baginya pahala seperti orang yang berpuasa tersebut, tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa itu sedikit pun juga. (Hadist Riwayat Tirmidzi no. 807, Ibnu Majah no. 1746, dan Ahmad 5, 192)

Dengan adanya anjuran untuk memberikan hidangan berbuka, banyak orang yang ingin mendapatkan pahala lebih (banyak) pada bulan Ramadan. Biaya berapa pun tidak menjadi masalah karena ia sudah mengetahui imbalan atau pahala yang akan diperoleh. Semakin banyak orang yang datang untuk menghadiri acara bukber, diharapkan semakin banyak pahala yang akan diperolehnya.

Berbuka Puasa di Musala atau Masjid 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun